Bos Go-Jek Hingga Bukalapak Jadi Sosok Paling Berpengaruh di LinkedIn
LinkedIn mengumumkan daftar perdana Power Profiles Indonesia. Daftar profil profesional paling berpengaruh di Indonesia didominasi oleh para pekerja di bidang teknologi, termasuk Bos Go-Jek Nadiem Makarim dan CEO Bukalapak, Achmad Zaky.
Power Profiles merupakan sebuah penghargaan untuk para anggota LinkedIn, yang berhasil di dalam karier dan membangun identitas profesional mereka di LinkedIn, sehingga mendapat tingkat kunjungan paling tinggi di bidangnya masing-masing.
"Tahun ini, kami sangat senang dapat meluncurkan LinkedIn Power Profiles di Indonesia. Melalui pengaruh positif yang disampaikannya, para anggota kami yang profilnya paling banyak dikunjungi ini menunjukkan bahwa mereka berhasil membangun serta mentransformasi diri mereka, perusahaan mereka, dan bahkan industri yang mereka geluti secara lebih luas," ujar Olivier Legrand, Managing Director Asia Pacific LinkedIn, Selasa (19/9).
Saat ini, Indonesia memiliki lebih dari delapan juta anggota LinkedIn, dan Jakarta adalah salah satu dari lima wilayah yang paling terhubung di LinkedIn. Jakarta menduduki peringkat sejajar dengan London, Amsterdam, dan San Francisco.
Berkat pesatnya perkembangan industri digital di Indonesia, maka sudah tidak mengejutkan lagi jika 60% dari profil yang termasuk dalam daftar LinkedIn Power Profiles Indonesia, merupakan profesional yang memimpin arus perkembangan industri melalui perusahaan berbasis teknologi, mulai dari e-commerce, media sosial hingga layanan digital, seperti GO-JEK, Line, hingga Tokopedia.
“Sebagai negara yang memiliki populasi muda dan banyaknya orang yang terhubung secara digital, jelas terlihat bahwa teknologi memiliki pengaruh terhadap pola kehidupan masyarakat Indonesia," kata Legrand.
Ada 18 Power Profiles di Indonesia merupakan sederetan nama para pimpinan di industri berbasis teknologi. Beberapa di antaranya adalah Achmad Zaky, Founder dan CEO Bukalapak; Wiliam Tanuwijaya Co-founder dan CEO Tokopedia; Nadiem Makarim, CEO dan Founder Go-Jek Indonesia; Ongki Kurniawan, Managing Director Line Corp; dan Erik Meijer, Presiden Direktur Telkomtelstra.
Sementara 11 Power Profiles adalah wanita-wanita inspiratif yang telah sukses dalam karier mereka sebagai pebisnis ataupun entrepreneur, seperti Dayu Dara Permata, Vice President Go-Jek Indonesia; Fifi Henirawati Hoo, President Director BP Castrol Indonesia; Yunita Anggraeni, COO Geek Hunter; serta Shinta Witoyo Dhanuwardoyo, CEO dan Founder Bubu.com.
Selain itu, ada profesional muda berusia di bawah 30 tahun yang tengah bersinar turut masuk ke dalam daftar ini. Di antaranya adalah Stanislaus Tandelilin Co-Founder Sale Stock Indonesia, dan Irzan Raditya, CEO dan Co-Founder Kata.ai.
Achmad Zaky, Founder dan CEO Bukalapak mengatakan, globalisasi serta ekonomi tanpa batas telah menjadi kenyataan. "Saya berharap bisa mengambil bagian untuk memajukan perkembangan di berbagai industri yang saat ini semakin erat hubungannya dengan dunia digital, dan menginspirasi orang lain untuk menjadi profesional global dan pemimpin bisnis,” ujarnya.
Sementara Dayu Dara Permata, Vice President Go-Jek Indonesia menyebut LinkedIn telah membantunya dalam berkarir. "LinkedIn adalah platform yang tepat untuk mencari inspirasi ide dari profesional lain, sekaligus platform untuk menampilkan nilai-nilai kita sendiri sebagai profesional."