Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp 2,83 Triliun Lewat Startup Pinjol
Bank Mandiri menyalurkan kredit total Rp 2,83 triliun lewat skema channeling di startup pinjaman online atau pinjol seperti Kredivo dan Investree per Juni. Dana ini disalurkan kepada lebih dari 206 ribu debitur.
Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha menyampaikan, kolaborasi dengan startup teknologi finansial pembiayaan atau fintech lending merupakan strategi untuk memperluas pasar, terutama lewat platform digital seperti pinjaman online alias pinjol.
"Kolaborasi dengan skema channeling antara Bank Mandiri dengan perusahaan fintech lending tentunya menjadi salah satu strategi untuk memperluas pasar keuangan digital," kata Rudi kepada Katadata.co.id, Selasa (25/7).
"Ini searah dengan pengembangan Bank Mandiri untuk menjadi urban locomotive dengan masuk ke ekosistem masyarakat perkotaan," Rudi menambahkan.
Menurutnya, startup pinjaman online atau pinjol dapat melahirkan ekonomi yang inklusif. Sebab, fintech lending memiliki kemampuan untuk menjangkau masyarakat khususnya pelaku UMKM yang belum terjangkau oleh bank alias unbankable.
Startup pinjaman online yang pernah diajak bekerja sama oleh Bank Mandiri dengan skema channeling di antaranya Investree, Akseleran, Amartha, Crowde, KoinWorks, dan Modal Rakyat.
Yang terbaru, Bank Mandiri bekerja sama dengan Kredivo untuk menyalurkan pinjaman Rp 1 triliun bulan ini.
“Bank Mandiri terus melakukan pengembangan bisnis, salah satunya menjadi urban locomotive dan masuk ke lingkaran ekosistem masyarakat perkotaan yang dapat memenuhi kebutuhan gaya hidup,” kata Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi dalam keterangan pers, tiga pekan lalu (5/7).
Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto berharap, kerja sama dengan Kredivo menjawab kebutuhan perbankan dalam memperluas inklusi keuangan, khususnya masyarakat underbanked atau yang sulit dijangkau bank.
"Kredivo merupakan mitra fintech lending konsumtif pertama Bank Mandiri. Kami melihat Kredivo memiliki prospek bisnis cerah, dan fundamental bisnis kuat,” ujar Aquarius.
“Kolaborasi ini bentuk upaya kami mendiversifikasi pinjaman dan melayani masyarakat underbanked dengan menyediakan akses ke pembiayaan digital,” Aquarius menambahkan.
Ini pertama kalinya bank Badan Usaha Milik Negara atau BUMN menyalurkan pinjaman dengan skema channeling ke Kredivo. Aquarius menilai, kerja sama ini menjadi strategi Bank Mandiri dalam transformasi digital agar mampu menciptakan pertumbuhan bisnis berkelanjutan.
"Kami optimistis kolaborasi dengan Kredivo dapat membantu Bank Mandiri memberikan pelayanan terbaik dan menjangkau lebih banyak masyarakat. Tentunya dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian," ujar Aquarius.