WhatsApp Uji Coba Fitur yang Bisa Sambungkan Empat Perangkat
Perusahaan aplikasi pesan WhatsApp Messenger dikabarkan tengah uji coba fitur penghubung, yang bakal memungkinkan pengguna terhubung dengan empat perangkat sekaligus.
Mengutip 9To5Google, Senin (27/7), platform pelacak fitur WABetaInfo mengatakan, fitur multi-perangkat atau 'Linked Devices' dari WhatsApp kemungkinan hadir dalam beberapa waktu ke depan.
Saat ini, pengguna WhatsApp hanya dapat menghubungkan dua perangkat, yakni ponsel dengan personal computer (PC), Mac, atau web browser lainnya untuk log in. Pengguna dapat melakukan pertukaran atau switching perangkat, namun hal ini membuat penggunaannya rumit, sebab harus mengulang proses log in.
Selain fitur multi-perangkat, WhatsApp juga akan melakukan pembaruan fitur pencarian di aplikasinya, yakni pengguna dapat melakukan 'pencarian berdasarkan tanggal' untuk menyaring percakapan dan obrolan grup yang ada. Fitur ini bakal membuat pengguna lebih mudah menemukan pesan, dan gambar spesifik pada tanggal tertentu.
Lalu, pengguna juga memanfaatkan fitur pencarian pesan yang diterimanya di situs web seperti Google. Pengguna pun bisa langsung mencari konten terkait pesan itu.
Kemudian, ada pula pembaruan fitur penggunaan penyimpanan alias 'Storage Usage' yang memungkinkan pengguna untuk melihat berapa banyak media yang disimpan di perangkatnya.
Melalui fitur ini, pengguna pun dapat menghapus seluruh obrolan kecuali yang telah ditandai alias 'starred' untuk memudahkan dalam menghapus pesan yang tidak dianggap penting.
Dikutip dari The Times India, Kamis (23/7), WABetaInfo mengatakan bahwa pembaruan fitur-fitur tersebut dapat diakses melalui WhatsApp versi beta Android 2.20.196.8. Namun, karena perusahaan masih mengembangkannya, maka pengguna belum dapat mencoba fitur versi beta ini.
Bulan lalu, WABetaInfo mengklaim bahwa WhatsApp akan membutuhkan Wi-Fi untuk menyinkronkan data di berbagai perangkat.
Dalam versi beta Android sebelumnya, v2.20.143, dari aplikasi yang dimiliki Facebook, terungkap bahwa pada layar registrasi utama, aplikasi meminta pengguna untuk beralih ke Wi-Fi.
Sebab, perusahaan mengatakan bahwa tanpa Wi-Fi, proses login akan berjalan lambat dan dapat menggunakan sejumlah besar paket data pengguna.