Kemenekraf Usut Tujuan Developer Ciptakan Gim Berburu Koin Jagat

Muhamad Fajar Riyandanu
15 Januari 2025, 19:32
Koin Jagat
Instagram @Jagatapp_id
Koin Jagat
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) tengah menelusuri tujuan di balik permainan berburu Koin Jagat. Wakil Menteri Ekonomi Kreatif, Irene Umar, menyampaikan pembuat atau developer aplikasi Jagat.io berasal dari pengembang lokal dan luar negeri.

"Sedang kami telusuri sekarang ini, ada kemungkinan (pembuat aplikasi) itu mix. Karena kalau itu di webtree biasanya pasti mix kan," kata Irene di Kantor KSP Kompleks Istana Kepresidenan pada Rabu (15/1).

Dia menyampaikan, Kemenekraf juga tengah melakukan kajian terkait fenomena berburu koin Jagat. Irene menilai aktivitas berburu koin Jagat punya dampak positif dan negatif.

"Buat saya semuanya ada baiknya, yang penting diarahkan ke positif. Tapi sekarang kami harus melihat dulu, mengkaji secara proper siapa di belakang itu dan tujuannya apa," ujar Irene.

Gim berburu Koin Jagat belakangan viral di media sosial, khususnya TikTok, karena para pemain merusak fasilitas umum seperti GBK. Pengembang aplikasi Jagat.io sudah buka suara terkait hal ini.

Melalui akun media sosial Instagram @jagatapp_id menyampaikan perusahaan tidak lagi menyebar Koin Jagat di area GBK. “Ingat, Treasure Hunt dibuat untuk ‘seru-seruan’ sambil mengeksplorasi ruang publik dengan cara yang positif dan bertanggung jawab,” tulis Jagat dalam unggahan di Instagram, Senin (13/1).

Jagat.io mengingatkan para pemain untuk selalu menjaga kebersihan dan fasilitas umum. "Yuk, kita tetap jaga kebersihan dan fasilitas umum di area tersebut supaya tetap nyaman dan indah untuk semua," tulis Jagat.io.

Pengguna dapat menjelajahi peta di aplikasi Jagat.io, menemukan koin, dan menukarkannya dengan berbagai bonus menarik. Dalam berburu harta karun, pemain diharuskan mengikuti petunjuk dalam aplikasi untuk menemukan koin yang tersembunyi.

Berdasarkan unggahan dari akun TikTok resmi @jagatapp_id, pencarian koin bisa dilakukan di sejumlah kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya dan Bali. Pemain dapat berburu koin emas, perak, dan perunggu yang tersebar di berbagai lokasi.

Setiap koin memiliki nomor seri dan kode unik untuk ditukarkan di aplikasi. Koin yang ditemukan dapat ditukar dengan berbagai hadiah menarik dengan total Rp 850 juta. Permainan digelar mulai selama 24 Desember 2024 hingga 24 Januari 2025.

Aplikasi Jagat.io dibuat oleh PT Avatara Jagat Nusantara. Aplikasi ini resmi diluncurkan pada Agustus 2022 oleh Co-founder sekaligus CEO Barry Beagen. Platform ini dapat diakses melalui situs web di play.jagat.io maupun melalui aplikasi mobile.

Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...