Gojek Dapat Suntikan Dana dari Bank Milik Raja Thailand
Perusahaan layanan transportasi on demand Gojek dan Bank terbesar Thailand Siam Commercial Bank (SCB) dikabarkan menjalin kemitraan strategis untuk pengembangan bisnis. Dalam kemitraan tersebut, Gojek dikabarkan mendapatkan suntikan pendanaan dari bank milik Raja Thailand Maharaja Vajiralongkorn tersebut.
Bloomberg memberitakan, berdasarkan informasi seorang sumber, kemitraan antarkedua perusahaan bertujuan untuk membantu Gojek mengembangkan layanan keuangannya. Di sisi lain, kemitraan sejalan dengan strategi SCB yang mengandalkan pertumbuhan online untuk mendongkrak pendapatan.
Sejauh ini, belum ada kejelasan mengenai besaran suntikan dana dari SCB. Suntikan dana ini masuk dalam putaran pendanaan seri F Gojek.
(Baca: Gojek Kantongi Pendanaan Seri F dari Mitsubishi)
Di Thailand, Gojek beroperasi dengan nama GET dan menawarkan layanan dompet digital bernama GetPay. Dompet digital ini bisa diisi melalui aplikasi Kasikornbank Pcl dan SCB.
Gojek mulai beroperasi di Thailand tahun lalu, dengan memberikan layanan berbagi tumpangan motor dan pesan antar barang. Gojek menjadi rival bagi perusahaan layanan transportasi on demand asal Singapura Grab yang sudah duluan memasuki pasar Thailand.
(Baca: Go-Viet Buka Lowongan Pimpinan, Bersiap Luncurkan Go-Pay di Vietnam?)
Berdasarkan data Bloomberg, Gojek telah mengumpulkan lebih dari US$ 1 miliar pada putaran pertama pendanaan seri F-nya. Dana tersebut di antaranya berasal dari Google Alphabet Inc., JD.com Inc., dan Tencent Holdings Ltd. dan Capital Provident.
Beberapa hari lalu, Gojek mengumumkan investasi tambahan dari Mitsubishi Motors Corp, Mitsubishi Corp dan Mitsubishi UFJ Lease & Finance Co sebagai bagian dari pembiayaan seri F-nya.