Semua Bisa Bisnis Vol.3 Dilaksanakan di Jakarta!
Setelah menyambangi Bandung dan Surabaya, Semua Bisa Bisnis Vol.3 diadakan di Jakarta, tepatnya di Hotel Cosmo Amaroossa, Jakarta Selatan. Masih dengan mengusung misi transformasi digital bisnis, Jubelio menggandeng Evermos, Lion Parcel dan Maybank.
Selain dihadiri oleh para expertise di bidang bisnis, acara tersebut juga menghadirkan salah satu penjual online yang cukup besar di marketplace, yaitu HopyLovy. Followers brand tersebut sudah mencapai 1.5 juta dengan total orderan mencapai ratusan paket perharinya.
Jika berbicara mengenai orderan pelanggan, pasti akan berkaitan dengan metode pengiriman. Chief Sales Officer Lion Parcel, Arif Wibowo memiliki pandangan menarik terkait bagaimana mereka dapat memastikan barang sampai ke tangan pelanggan dengan aman.
“Ada 3 hal yang kami berikan kepada para pebisnis, yang pertama adalah convenient yaitu kenyamanan dalam memesan layanan dari mana saja. Bersama lebih dari 7.000 agen, 15.000 kurir antar, 3.000 armada darat dan 200 armada pesawat Lion Group yang memperkuat jaringan infrastruktur kami hingga menjangkau 98 persen area di Indonesia dan 46 negara internasional di 5 benua, kami percaya dapat membantu memperluas distribusi produk para pebisnis tidak hanya di domestik tapi juga internasional secara lebih cepat,”
“Kemudian, yang kedua adalah affordability, mulai dari ongkos kirim yang terjangkau, kemudahan pembayaran hingga promosi dari program yang menarik. Terakhir adalah reliable, yaitu transparansi melacak paket dari mana saja secara real time. Seluruh proses ini menjadi mungkin berkat integrasi sistem dan proses transformasi teknologi yang telah menjadi fokus kami dalam beberapa tahun terakhir guna menawarkan layanan pengiriman yang lebih seamless,” ungkapnya.
Tidak hanya soal metode pengiriman, acara tersebut juga membahas terkait dengan bagaimana sebuah bisnis dapat berekspansi atau melebarkan sayap untuk mendapatkan penjualan yang lebih masif. Co Founder dari Evermos, Ilham Taufiq memberikan solusi alternatif buat para pebisnis.
“Untuk melancarkan ekspansi, para pebisnis bisa gabung langsung dengan Evermos. Sebab, Evermos memiliki jaringan reseller dan dropshipper yang mencapai 150 ribu orang di seluruh Indonesia. Dengan begitu, Evermos bisa menjangkau lebih banyak pelanggan dengan bantuan reseller dan dropshipper tersebut,” jelas Ilham Taufiq.
Berbicara terkait dengan ekspansi bisnis yang dilakukan, Head Digital Non Retail Solution Maybank, Marcell Wijaya, berpendapat jika ada 3 fase yang harus dilewati sebuah bisnis agar dapat sustain. Tahapan tersebut meliputi getting started, survival dan growth.
“Fase awal dari sebuah bisnis itu getting started, yaitu gimana mendapatkan pelanggan secara stabil agar bisnis bertahan. Kemudian, masuk ke tahap survival seperti bagaimana cara mempertahankan cash flow hingga mengelola pembukuan yang baik. Jika kedua tahap tersebut dilewati, tahap terakhir adalah growth yaitu bagaimana cara mendapatkan investor, pendanaan untuk memperluas ekspansi bisnisnya,” terang Marcell.
Masih terkait dengan ekspansi bisnis, CCO Jubelio, Andra Yusuf menyarankan agar bisnis bisa terus bergerak, diperlukan sebuah sistem operasional yang mampu meng-cover masalah-masalah di lapangan, seperti order management system, warehouse management system hingga inventory management system.
“Dengan menggunakan sistem yang mampu menghandle urusan-urusan operasional, pebisnis tidak perlu lagi harus mengkhawatirkan permasalahan tersebut. Sehingga, mereka bisa fokus untuk memikirkan strategi marketing yang dapat meningkatkan penjualan,” jelas Andra Yusuf.
Di acara tersebut juga, Sandi Susanto, owner dari HopyLovy memberikan wejangan kepada para pebisnis. Dia menilai jika para pebisnis yang baru memulai bisnisnya dapat dilakukan dengan bermain di seluruh marketplace dan sosial media yang ada saat ini.
“Memulai bisnis saat ini itu sangat mudah karena di ranah online ada banyak sekali marketplace yang bisa digunakan, seperti Shopee, Tokopedia, Lazada dan lainnya. Ada juga social commerce seperti Tiktok yang sedang naik daun,” kata Sandi.
“Dengan memanfaatkan semua marketplace yang ada, kita membuka semua peluang sehingga semakin banyak orang yang bisa melihat barang dagangan kita. Kans buat dagangan kita terjual juga menjadi lebih besar kan,” tutupnya.
Gelaran Roadshow Jakarta diakhiri dengan sesi foto bersama para expertise dengan peserta yang hadir. Setelah hadir di 3 kota Bandung, Surabaya dan Jakarta, kira-kira kota mana lagi yang harus disinggahi Semua Bisa Bisnis Roadshow?
