Kasus Covid-19 Melonjak, Startup Tiket.com Optimistis Bisnis Aman

Desy Setyowati
7 Desember 2023, 16:32
startup, covid-19, Tiket.com
Tiket.com
Platform Tiket.com

Kasus Covid-19 melonjak di Singapura dan Malaysia. Bagaimana startup perjalanan online alias online travel agent (OTA) Tiket.com memprediksi dampak terhadap bisnis, jika pasien terpapar virus corona kembali meroket di Asia Tenggara?

“Pengalaman kami menghadapi Covid-19 sebelumnya membuat kami lebih siap untuk menghadapi pandemi ke depan,” kata CEO Tiket.com George Hendrata diskusi bertajuk 'Populix Outlook Report: Indonesia Digital Economy in 2024' di Jakarta, Kamis (7/12).

Saat pandemi Covid-19 meroket pada 2020 – 2021, Tiket.com menjalankan beberapa strategi. Startup pariwisata ini menyediakan layanan staycation untuk konsumen yang ingin berlibur atau bekerja di hotel tanpa harus berinteraksi dengan banyak orang.

“Pemesanan kamar hotel meningkat dua kali lipat menjadi 7,2 juta setelah pandemi corona,” kata George.

Saat puncak pandemi Covid-19, tempat wisata ditutup. Tiket.com pun menyediakan layanan berwisata secara online atau live streaming.

“Layanan To Do Tiket.com pun naik dari 500 ribu menjadi lima juta tahun lalu. Naik 10 kali lipat. Kemudian ada konser Kpop, permintaan pun pulih,” ujar George.

Google, Temasek, dan Bain and Company bertajuk  e-Conomy SEA 2023, nilai transaksi bruto atau gross merchandise value (GMV) layanan wisata digital di Asia Tenggara diperkirakan naik 63% secara tahunan alias year on year (yoy) menjadi US$ 30 miliar.

Namun GMV itu masih di bawah level sebelum pandemi corona atau pada 2019 yakni US$ 32 miliar. Rinciannya sebagai berikut:

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...