Susul Gojek dan Grab, Pesan Taksi Blue Bird via Aplikasi Kini Kena Biaya Admin
Blue Bird mengenakan biaya administrasi Rp 3.000 untuk pemesanan taksi melalui aplikasi MyBlueBird per Oktober.
Dalam laman resmi, Blue Bird menyampaikan biaya platform tersebut merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk terus meningkatkan teknologi aplikasi melalui pengembangan fitur baru yang inovatif.
Biaya administrasi itu dikenakan untuk pemesanan melalui aplikasi MyBluebird, termasuk Bluebird (Layanan Ride & Fixed Price), Silverbird, dan Goldenbird.
Gojek mengenakan biaya jasa aplikasi Rp 1.000, Rp 2.000, dan Rp 3.500 yang akan disesuaikan dengan jarak tempuh pada masing-masing pesanan. Grab mengenakan biaya pemesanan Rp 1.000 untuk GrabBike dan Rp 2.000 – Rp 6.000 untuk GrabCar.
Blue Bird berencana menambah armada 1,2 juta hingga 1,8 juta unit taksi dan 0,8 juta hingga 1,2 juta unit non-taksi. Perusahaan memiliki 23 ribu armada per tahun lalu.
Mirae Asset Sekuritas Indonesia memproyeksikan kinerja PT Blue Bird Tbk (BIRD) tertekan imbas pemangkasan subsidi BBM atau Bahan Bakar Minyak yang akan dilakukan pada 2025.
Pemangkasan subsidi BBM tersebut dinilai bisa meningkatkan biaya operasional Blue Bird dan memengaruhi struktur biaya perusahaan. Di satu sisi, emiten taksi ini menghadapi ketatnya persaingan dan pemulihan daya beli yang lebih lambat.
Senior Equity Research Analyst di Mirae Asset Sekuritas Christopher Rusli dalam riset pada pekan lalu (30/9) mengatakan, emiten dengan kode BIRD itu mencatatkan pertumbuhan pendapatan, EBITDA atau laba sebelum dikurangi bunga, pajak, penyusutan, dan amortisasi, serta laba bersih masing-masing 15,4%, 7%, dan 8,4% secara kuartalan.
Kinerja yang solid itu didorong oleh pemulihan bisnis taksi dan ekspansi di sektor non-taksi. Sektor non-taksi menyumbang 26,9% dari total pendapatan dan ditargetkan mencapai 30%.