Daftar Fitur Baru Aplikasi Threads Pesaing Twitter
Pesaing Twitter milik Instagram yakni Threads dikabarkan sedang menyiapkan fitur-fitur baru.
Dalam unggahan di Threads, engineer perangkat lunak atau software untuk Instagram Cameron Roth mengumumkan penambahan fitur pada aplikasi Threads sebagai bagian dari pembaruan iOS Apple.
“Pembaruan aplikasi Threads iOS terbaru diluncurkan hari ini! Lihat apa yang telah kami kerjakan dengan susah payah,” kata Roth di Threads, Selasa (18/7).
Roth mengatakan pembaruan iOS mencakup beberapa perbaikan bug perangkat lunak dan peningkatan pemuatan.
Ia pun menyebutkan beberapa fitur atau pekerjaan yang telah dilakukan perusahaan, yakni:
1. Terjemahan
Pengguna juga akan dapat mengakses tombol terjemahan untuk membaca teks dalam bahasa lain dan lebih mudah membaca kiriman dari orang yang tidak mereka ikuti.
Nantinya, pengguna dapat melihat terjemahan dengan mengetuk ikon terjemahan pada bagian pojok kanan bawah.
Roth menjelaskan bahwa terjemahan bertenaga kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) di Threads sama seperti yang digunakan di Instagram.
2. Tab mengikuti pada menu aktivitas
Tab pengikut memungkinkan pengguna untuk melihat siapa saja yang mengikuti mereka dengan lebih mudah.
3. Fitur berlangganan ke pengguna yang tidak diikuti
4. Pengguna dapat scrolling feed pada menu aktivitas
5. Mengikuti pengguna lain pada halaman balasan utas
6. Label reposter yang dapat diketuk
7. Membuka daftar pengikut IG
8. Direct Messaging atau DMs
Business Insider melaporkan, berdasarkan memo internal perusahaan, fitur pesan atau direct messages akan segera hadir di Threads.
10. Fitur tren dan topik
11. Improvisasi pencarian di aplikasi
Dikutip dari CNBC Internasional, para pengiklan berharap agar Threads dapat memasukkan lebih banyak fitur seperti umpan kronologis dan kemampuan untuk mencari tagar. Sebab, fitur-fitur itu dinilai dapat membantu dalam membuat kampanye iklan yang lebih baik ketika Meta membuka peluang tersebut.
Jumlah pengguna Threads mencapai 100 juta dalam lima hari sejak peluncuran. Namun kini, jumlah pengguna aktif harian turun.
"Peluncuran Threads benar-benar ‘break the internet’ atau setidaknya model Sensor Tower," kata Direktur Pelaksana Sensor Tower Anthony Bartolacci dikutip dari CNBC Internasional, pekan lalu (14/7).
“Dalam 10 tahun lebih Sensor Tower bekerja dalam memprediksi pengunduhan aplikasi, 72 jam pertama kehadiran Threads benar-benar berada di ‘kelas tersendiri’,” Bartolacci menambahkan.
Namun, data Sensor Tower menunjukkan kemunduran yang signifikan dalam keterlibatan pengguna sejak peluncuran Threads, yakni:
- Jumlah pengguna aktif harian pada 11 – 12 Juli turun sekitar 20% dibandingkan 8 Juli
- Waktu yang dihabiskan pengguna turun 50%, dari 20 menit menjadi 10 menit
“Ini menandakan bahwa meskipun ada kehebohan selama peluncuran, Threads masih akan menjadi pendakian yang sulit mengukir ruang dalam rutinitas media sosial sebagian besar pengguna,” kata Bartolacci.
“Dukungan Meta dan integrasi dengan Instagram kemungkinan besar memberi Threads traffic yang jauh lebih tinggi daripada layanan lain, tetapi akan membutuhkan proposisi nilai yang lebih menarik daripada sekadar ‘Twitter, tetapi tanpa Elon Musk’,” Bartolacci menambahkan.
Data dari Similarweb, perusahaan data dan analitik digital, menunjukkan tren serupa yakni:
- Pengguna aktif harian turun lebih dari 25% dibandingkan 7 Juli
- Rata-rata waktu yang dihabiskan oleh pengguna Amerika Serikat di aplikasi Threads turun dari sekitar 20 menit pada 6 Juli menjadi lebih dari 8 menit pada 10 Juli
“Kami memperkirakan Threads memiliki 36,6 juta pengguna aktif di Android,” ujar Manajer Insight Senior Similarweb David Carr.
“Meskipun ada minat kuat untuk memeriksa aplikasi pada awalnya, tidak semua pengguna memiliki kebiasaan mengunjungi Threads sesering aplikasi sosial lainnya,” Carr menambahkan.
Sejak debutnya pada 5 Juli, Threads menjadi berita utama terkait integrasi Instagram, feed algoritmik, dan sentimen positif dari pengiklan. Dalam satu hari peluncuran Threads, The Verge melaporkan bahwa pengguna mengunggah lebih dari 95 juta cuitan dan 190 juta suka, berdasarkan data internal Threads.