Viral Raffi Ahmad dan Najwa Shibab Promosi Judi Online, Ternyata AI

Desy Setyowati
19 Januari 2024, 11:57
Raffi Ahmad, najwa shihab, judi online, ai,
Instagram Raffi Ahmad
Raffi Ahmad
Button AI Summarize

Viral di media sosial Najwa Shihab, Raffi Ahmad, Atta Halilintar, Trans7 dan KompasTV mempromosikan judi online. Ternyata ini merupakan video yang diedit menggunakan teknologi kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI).

Berikut percakapan Raffi Ahmad dan Najwa Shihab mempromosikan judi online dalam video yang diedit menggunakan AI tersebut:

“Halo Mas Raffi, dengar-dengar Mas Raffi membuka situs judol (judi online) baru yang bernama situs dufam 365 yang akhir-akhir ini lagi viral jadi perbincangan, karena memberikan kemenangan besar. Bisa dijelaskan kenapa buka situs ini?” ujar Najwa Shihab dalam video itu.

“Tujuan saya mendirikan situs dufam 365 ini adalah untuk saya jadikan ladang berbagi-bagi kepada masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Indonesia yang bermain slot online agar mereka tidak sembarangan bermain di situs abal-abal,” kata Raffi Ahmad di video itu.

“Dengan adanya situs dufan 365 ini masyarakat tidak perlu khawatir lagi jika tidak dibayar, karena situs yang dirikan ini menang berapa pun pasti dibayar. Saya berikan jaminan maxwin dengan beberapa kali deposit,” Raffi Ahmad menambahkan.

Berdasarkan penelusuran, video tersebut ternyata serupa dengan acara Mata Najwa berjudul ‘Vaksin Siapa Takut - Raffi Ahmad: Pegal dan Ngantuk Setelah Divaksin’. Dalam keterangan, video ini diunggah pada 13 Januari 2021.

Saat itu, Raffi Ahmad menjadi salah satu orang pertama di Indonesia yang menerima vaksin Covid-19. Raffi bercerita tangannya terasa pegal dan sedikit mengantuk.

Video tersebut kemudian diubah menggunakan AI generatif, sehingga seolah-olah Raffi Ahmad dan Najwa Shibab mempromosikan judi online. Teknologi AI yang mengubah video ini disebut deepfake.

Deepfake adalah gambar atau video yang dihasilkan atau diubah secara sintetis menggunakan AI. Teknologi ini dapat mengubah video yang sudah ada, lalu diganti misalnya dengan wajah politisi. Alhasil seolah-olah politisi ini yang berbicara.

Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...