Kata Kominfo soal Investasi Apple Hanya Rp 1,6 T, Vietnam Rp 256,5 T

Lenny Septiani
19 April 2024, 18:02
apple, kominfo, luhut, iphone,
ANTARA FOTO/REUTERS/China Daily /pras/cf
Warga memakai masker pelindung menyusul penyebaran penyakit virus korona (COVID-19) terlihat di sebuah Apple Store saat penjualan iPhone SE baru dimulai di Hangzhou, provinsi Zhejiang, Cina, Jumat (24/4/2020).
Button AI Summarize

Investasi Apple di Vietnam  total 400 triliun dong atau sekitar Rp 256,5 triliun sejak 2019 atau jauh lebih tinggi ketimbang Indonesia Rp 1,6 triliun. Berikut tanggapan Kominfo atau Kementerian Komunikasi dan Informatika.

“Banyak orang yang tidak paham, investasi manufaktur Vietnam itu ada tax holiday 50 tahun,” kata Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi di kantornya, Jakarta, Jumat (19/4).

“Vietnam membeirkan insentif yang cukup bombastis. Tetapi kan semua negara punya kepentingan. Bayangkan saya tax holiday (yang diberikan), tanah (lahan) free 75 tahun. Orang-orang bertanya kepentingan Vietnam apa? Tenaga kerja yang diserap 200 ribu,” Budi menambahkan.

“Kalau di Indonesia masih berpikir mau bagaimana? Itu kewenangan Menteri Keuangan Sri Mulyani, (bagian) investasi dan perindustrian. Vietnam menawarkan insentif luar biasa. Indonesia harus berhitung,” katanya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan akan mempelajari regulasi-regulasi yang berpotensi menghambat investasi Apple masuk ke Indonesia.

“Nanti kami pelajari, tentu adjust kiri - kanan untuk sesuai dengan aturan-aturan Indonesia. Tapi kalau aturan itu menghambat, kami memang harus ganti,” kata Luhut dalam video di Instagram @luhut.pandjaitan, Kamis (18/4).

Luhut mengatakan, aturan pemerintah terkadang mengikat bangsa sendiri sehingga tidak kompetitif. “Jadi intinya semua persaingan. Dan persaingan itu akibatnya efisiensi. Efisiensi itu akan membawa Indonesia lebih kompetitif di dalam berbagai bidang ke depan ini,” Luhut menambahkan.

Menurut Luhut, CEO Apple Tim Cook melihat Indonesia sebagai pasar yang potensial, karena memiliki bonus demografi sampai 2030-an. Ia menegaskan, investasi Apple di Indonesia nantinya bertambah.

“Dia (Tim Cook) juga mau investasi di Indonesia. Dia memerintahkan kepada staf untuk segera menindaklanjuti,” ujar Luhut. “Presiden Jokowi memerintahkan saya untuk segera merespons terhadap rencana mereka (Apple) mau investasi dalam jumlah yang cukup besar di Indonesia.”

Saat ini, Apple membangun empat Apple Developer Academy di Indonesia sejak 2018 dengan total investasi Rp 1,6 triliun. Satu Apple Developer Academy memakan biaya Rp 400 miliar.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...