Microsoft Bikin Data Center dan Beri 840 Ribu Beasiswa AI di Indonesia

Desy Setyowati
30 April 2024, 12:27
Microsoft, ai, satya nadella,
marketingland.com
Microsoft
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Microsoft mengumumkan investasi US$ 1,7 miliar atau Rp 27,7 triliun (kurs Rp 16.267 per US$). Dana ini akan digunakan untuk membangun data center alias pusat data dan beasiswa terkait teknologi kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI).

“Investasi yang kami umumkan hari ini mencakup infrastruktur digital, keterampilan, dan dukungan bagi para developer atau pengembang, akan membantu Indonesia untuk terus melaju di era sekarang ini,” kata CEO Satya Nadella dalam acara Microsoft Build: AI Day di JCC, Jakarta, Selasa (30/4).

Perusahaan menyampaikan, US$ 1,7 miliar merupakan investasi tunggal terbesar dalam 29 tahun sejarah Microsoft di Indonesia. Raksasa teknologi asal Amerika ini berharap, investasi ini dapat membantu Pemerintah dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045.

“Generasi baru AI ini mengubah cara hidup dan bekerja setiap orang dimanapun, termasuk di Indonesia,” ujar Satya.

Satya Nadella menyoroti peran penting developer dalam memanfaatkan AI untuk memenuhi potensi Indonesia sebagai negara ekonomi digital. Oleh karena itu, Microsoft menyediakan sejumlah inisiatif untuk mendorong pertumbuhan pengembang software di Indonesia, yakni:

  • Akses terhadap peningkatan keterampilan di bidang AI bagi 840 ribu orang di Indonesia melalui berbagai inisiatif, seperti program AI Teach for Indonesia, Ready4AI&Security, dan beberapa inisiatif lainnya
  • AI Odyssey diharapkan dapat membantu 10 RIBU developer Indonesia menjadi ahli di bidang AI, dengan mempelajari keterampilan baru dan mendapatkan sertifikat kredensial Microsoft.

Satya Nadella menyampaikan, ada lebih dari 3,1 juta developer di Indonesia yang menggunakan GitHub yakni platform pengembangan software, kolaborasi, dan inovasi milik Microsoft.

Jumlah tersebut menjadikan Indonesia sebagai rumah bagi komunitas developer GitHub terbesar ketiga di di kawasan Asia Pasifik, setelah India dan Cina. Indonesia pun diproyeksikan menjadi salah satu dari lima komunitas developer terbesar di GitHub secara global pada 2026.

Satya Nadella mencatat, Indonesia merupakan salah satu kelompok dengan pertumbuhan developer tercepat di Asia Pasifik. Peningkatan jumlah developer di GitHub mencapai 31% secara tahunan atau year on year (yoy) tahun lalu.

Selain itu, Indonesia menyaksikan pertumbuhan jumlah proyek AI generatif publik di platform GitHub hingga 213% yoy tahun lalu.

Presiden Direktur Microsoft Indonesia Dharma Simorangkir mengatakan, investasi perusahaan kali ini menjadi tonggak pencapaian baru bagi lanskap digital Indonesia.

“Selaras dengan visi nasional Indonesia di bidang kecakapan digital, kami bertujuan memberdayakan masyarakat dengan infrastruktur dan keterampilan yang dibutuhkan di era AI. Ini adalah langkah penting untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat talenta dan inovasi digital,” ujar Dharma.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...