OJK Imbau Waspada Beli Minyak Goreng Murah Pakai Foto Selfie dan KTP

OJK atau Otoritas Jasa Keuangan mengimbau masyarakat berhati-hati atas informasi yang beredar bahwa warga di Desa Arjasa, Situbondo membeli minyak goreng murah dari seseorang dengan syarat difoto dengan e-KTP.

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi mengatakan, permintaan data pribadi dapat merujuk pada modus penipuan seperti pemberian hadiah, menang undian, komisi, pembelian produk dengan harga khusus hingga tawaran kerja.

Mayarakat diimbau tidak gegabah melakukan klik pada link atau tautan, mengunduh atau download file dari orang tidak dikenal, maupun memberikan informasi data pribadi seperti KTP, tanggal lahir, nama ibu kandung, dan one time password (OTP) kepada pihak lain.

"Apalagi kalau misalnya sudah diminta untuk merekam, memberikan foto wajah dan sebagainya," kata Friderica dalam keterangan pers, Senin (22/7).

OJK menemukan bahwa data pribadi konsumen produk keuangan sering digunakan untuk pertukaran data dalam pemasaran dan tujuan komersiln

Friderica menegaskan bahwa OJK akan terus bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan pelindungan konsumen sektor jasa keuangan.

"OJK mengimbau kepada pelaku usaha jasa keuangan untuk meningkatkan proses know your customer aliasnKYC," ujar dia. Ini sebagai upaya memitigasi risiko penyalahgunaan data pribadi masyarakat oleh pihak tidak bertanggung jawab.