Bos Instagram Mark Zuckerberg Salip Jeff Bezos Jadi Orang Terkaya Kedua Dunia
Buat ringkasan dengan AI
CEO Meta Mark Zuckerberg menyalip posisi pendiri Amazon Jeff Bezos sebagai orang terkaya kedua di dunia, versi Bloomberg Billionaires Index. Kekayaan pemilik Facebook dan Instagram ini US$ 206,2 miliar atau Rp 3.160 triliun (kurs Rp 15.322 per US$).
Kekayaan Jeff Bezos US$ 205,1 miliar. Harta Mark Zuckerberg hanya selisih US$ 50 miliar dengan Elon Musk, orang terkaya di dunia, menurut data Bloomberg Billionaires Index.
Mark Zuckerberg memiliki 13% saham di Meta. Dari sisi nilai, jumlahnya meningkat US$ 78 miliar sejak awal tahun.
Harga saham Meta ditutup US$ 582,77 pada perdagangan Kamis (3/10) atau menyentuh rekor. Harga saham induk Facebook dan Instagram ini naik 68% sejak awal tahun, dikutip dari CNBC Internasional.
Laba Meta per kuartal melampaui ekspektasi analis sejak awal tahun. Penjualan per Juli tumbuh 22% menjadi US$ 39,07 miliar, menandai pertumbuhan pendapatan kuartal keempat berturut-turut yang melampaui 20%.
Meta menyebutkan penjualan terus tumbuh ditopang oleh investasi perusahaan terkait kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI).
Pendapatan perusahaan dari iklan turun pada 2021 ketika Apple memperkenalkan pembaruan privasi iOS yang melemahkan kemampuan Meta untuk melacak pengguna di seluruh web. Meta pada Februari 2022 mengumumkan bahwa perubahan ketentuan privasi produksi iPhone membuat pendapatan turun US$ 10 miliar.
Mark Zuckerberg pun mengumumkan efisiensi besar-besaran pada akhir 2022. Langkah ini mengakibatkan 21 ribu pekerja, atau seperempat dari total, mengalami Pemutusan Hubungan Kerja alias PHK.
Kinerja keuangan Meta juga didukung oleh pemulihan industri perikanan, ketika perusahaan asal Cina seperti Temu dan Shein menggencarkan promosi.
Kedua hal itu membuat investor tetap melirik Meta, meskipun perusahaan menghabiskan miliaran dolar untuk teknologi realitas virtual atau VR dan augmented reality alias AR guna mendukung konsep futuristik metaverse.
Minggu lalu, Meta memperkenalkan kacamata Orion AR, yang mendapat ulasan positif dari beberapa orang yang telah menguji prototipe tersebut.
