Komdigi Indonesia dan Jerman Kerja Sama Teknologi Digital dan Aturan Internet

Kamila Meilina
25 November 2024, 08:38
komdigi, jerman,
Komdigi
Menteri Komdigi Meutya Hafid dan jajarannya bertemu Kementerian Digital dan Perhubungan Jerman

Ringkasan

  • Perpres No. 14/2024 mengatur penangkapan dan penyimpanan karbon (CCS) di dalam dan antar negara, demi mencapai target emisi nol bersih pada 2060.
  • Pelaksana CCS lintas negara mensyaratkan perjanjian kerja sama bilateral antar negara, untuk memastikan tanggung jawab emisi tetap berada pada negara asal.
  • Skema cross border memungkinkan industri asing menginjeksikan emisi CO2 ke Wilayah Kerja Injeksi di Indonesia, yang ber afiliasi atau berinvestasi di Indonesia.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Kementerian Komunikasi dan Digital atau Komdigi bersama Kementerian Digital dan Perhubungan Jerman bekerja sama di bidang infrastruktur dan teknologi digital, serta aturan terkait internet.

Penandatanganan kerja sama digelar dalam acara International Digital Dialogue Conference atau IDDC 2024 di Berlin pada 21 - 22 November. MoU yang ditandatangani Menteri Komdigi Meutya Hafid dan Menteri Digital dan Perhubungan Jerman Volker Wissing.

Isi dari kerja sama antara Komdigi dengan Kementerian Digital dan Perhubungan Jerman sebagai berikut:

  • Kebijakan dan strategi digital
  • Kebijakan data
  • Proses dan tata kelola internet
  • Teknologi digital
  • Transformasi digital berkelanjutan
  • Inklusi digital, termasuk pengembangan infrastruktur ekonomi digital dan aksesibilitas internet

Kerja sama merupakan kelanjutan dari progres forum tahunan Indonesian-German Digital Dialogue atau IGDD 2023 menghasilkan Joint Declaration of Intent alias JDoI on Cooperation in the Field of Digitalization.

Dalam pidato di IDCC 2024, Menteri Komdigi Meutya Hafid menekankan pentingnya prinsip-prinsip dasar dalam transformasi digital yang meliputi inklusivitas, pemberdayaan, dan kepercayaan.

Pemerintah Indonesia memprioritaskan tersedianya akses internet andal dan terjangkau bagi semua warga. “Selain itu, menciptakan ekosistem ekonomi digital yang memberdayakan, serta meningkatkan literasi media dan digital masyarakat,” ujar dia dalam keterangan pers, Minggu (24/11). 

Meutya Hafid juga bertemu dengan para inovator startup Indonesia yang berpartisipasi dalam IDDC 2024. Menurut dia, acara seperti ini menjadi ajang memperkenalkan inovasi Indonesia ke forum internasional. 

Di sela-sela acara, Meutya Hafid juga bertemu degan Wakil Dalam Negeri dan Komunikasi Jepang Takuo Imagawa untuk membahas kerja sama lintasnegara, terutama dalam menghadapi tantangan digital termasuk AI dan memanfaatkan peluang.

Reporter: Kamila Meilina

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...