Komdigi Punya Pejabat Khusus yang Dorong Investasi Startup
Komdigi atau Kementerian Komunikasi dan Digital memiliki direktorat khusus yang menangani investasi startup yakni Direktorat Jenderal Ekosistem Digital. Pembentukan divisi ini seiring dengan perubahan nama dari Kominfo menjadi Komdigi.
“Saya kira pendanaan ke startup akan lebih efektif, sesuai target yang kami raih,” ujar Wakil Menteri Kemkomdigi Nezar Patria dalam konferensi pers Next Billion Ecosystem Festival atau Nex-BE Fest, Jakarta, Selasa (5/12).
Struktur direktorat jenderal atau ditjen sebelum berubah nama dan pejabatnya sebagai berikut:
- Dirjen Aplikasi dan Informatika alias Aptika: Hokky Situngkir
- Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika atau SDPPI: Ismail
- Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika: Wayan Toni Supriyanto
- Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik: Prabunindya Revta Revolusi atau Prabu Revolusi
- Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia: Hary Budiarto
Daftar ditjen dan nama pejabat baru setelah berubah nama menjadi Komdigi sebagai berikut:
- Plt Direktur Jenderal Infrastruktur Digital: Ismail
- Plt Direktur Jenderal Teknologi Pemerintah Digital: Mira Tayyiba
- Plt Direktur Jenderal Ekosistem Digital: Wayan Toni Supriyanto
- Plt Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital: Alexander Sabar
- Plt Direktur Jenderal Komunikasi Publik dan Media: Molly Prabawaty
- Plt Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia: Hary Budiarto
Ekosistem digital termasuk startup sebelumnya dibahas pada Ditjen Aptika. Menurut Nezar, cakupan kerja dirjen ini terlalu luas sehingga tidak bisa berfokus membahas ekosistem startup.
Tugas dan fungsi Ditjen Aptika disebar ke tiga direktorat yakni:
- Ditjen Teknologi Pemerintah Digital
- Ditjen Ekosistem Digital
- Ditjen Pengawasan Ruang Digital