Covid-19 RI Bertambah 444, Lima Provinsi Nihil Kasus Baru

Dimas Jarot Bayu
7 November 2021, 16:58
Pengendara melintas di depan mural bertema COVID-19 di kawasan Jalan Nusantara, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (1/11/2021).
ANTARA FOTO/Abriawan Abhe
Pengendara melintas di depan mural bertema COVID-19 di kawasan Jalan Nusantara, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (1/11/2021).

Kasus positif virus corona Covid-19 di Indonesia bertambah 444 orang pada Minggu (7/11). Dengan demikian, total kasus corona di dalam negeri tercatat sebanyak 4,25 juta orang.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), tambahan kasus corona pada hari ini berasal dari pemeriksaan terhadap 148.161 orang. Dengan demikian, rasio positif (positivity rate) corona hari ini sebesar 0,3%.

Sebanyak lima provinsi tercatat nihil tambahan kasus corona pada hari ini. Kelimanya adalah Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Gorontalo, dan Sulawesi Barat.

Ada lima provinsi yang hanya bertambah satu kasus corona, yakni Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Sulawesi Utara, Maluku Utara, dan Papua. Kemudian, tiga provinsi mencatatkan tambahan masing-masing dua kasus corona, yakni Aceh, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Tenggara.

Sementara itu, DKI Jakarta masih mencatatkan tambahan kasus corona terbanyak pada hari ini, yakni 117 orang. Posisinya disusul oleh Jawa Barat dan Jawa tengah dengan tambahan kasus corona masing-masing sebanyak 99 orang dan 37 orang

Selain itu, terdapat tambahan 11 kasus kematian akibat corona pada hari ini, sehingga totalnya 143.545 orang. Mereka tersebar di delapan provinsi, yakni Jawa Timur (3), Sulawesi Utara (2), Jawa Tengah (1), Bali (1), Bangka Belitung (1), Lampung (1), Aceh (1), Sumatera Barat (1).

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...