Ancaman Perang Dagang Amerika-Jepang Picu Rupiah Menguat

Rizky Alika
7 September 2018, 19:49
Dolar rupiah
Arief Kamaludin (Katadata)

Posisi rupiah hari ini, Jumat (7/9), ditutup pada Rp 14.820 per dolar Amerika Serikat (AS). Angka ini menunjukan penguatan 0,47% dari penutupan perdagangan kemarin, Kamis (6/9), di level Rp 14.890 per dolar AS.

Pergerakan nilai tukar rupiah tersebut menunjukkan penguatan tertinggi di antara negara-negara Asia sepanjang hari ini. Bank Indonesia (BI) menyatakan, stamina mata uang Garuda bertambah lantaran greenback alias dolar AS melemah.

"Melemahnya dolar AS dipengaruhi oleh berita bahwa Presiden AS Donald Trump mengancam trade fight dengan Jepang," mengutip Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Moneter BI Nanang Hendarsah dalam siaran pers yang diterima Katadata.co.id, Jumat (7/9).

(Baca juga: Perang Dagang hingga Krisis Argentina Menekan Rupiah Mendekati 14.900)

Pelemahann mata uang Paman Sam juga terpengaruh rilis data AS yang mixed (US Factory Orders dan Markit US Services melemah vs US ISM Non Manufacturing yang menguat). Dua informasi ini dipublikasikan menjelang rilis data ketenagakerjaan pada malam ini, yang mana US Nonfarm Payroll dan Unemployment Rate membaik.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...