Menkes Minta Pemda Serius Tangani Limbah Medis

Image title
Oleh Doddy Rosadi - Tim Publikasi Katadata
13 November 2020, 16:33
Pengolahan Limbah Medis
Katadata

Jakarta, 13 November 2020 - Persoalan limbah medis terlebih saat pandemi Covid-19 perlu menjadi perhatian serius berbagai pihak. Tak terkecuali, pemerintah daerah yang menjadi penggerak penerapan pengolahan limbah di masyarakat lokal setempat.

Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto mengatakan berbagai pemangku kepentingan termasuk pemerintah daerah baik provinsi hingga tingkat kota bisa berupaya mengembangkan pengelolaan limbah medis sesuai kearifan lokal masing-masing.

"Agar dapat mengakselerasi penanganan limbah medis," ujar Terawan dalam webinar daring “Seruan Nasional Dalam Akselerasi Penanganan Limbah Medis”⁣⁣, Jumat (13/11).

Tak hanya daerah, terawan juga menekankan agar berbagai stakeholder di berbagai jajaran kesehatan seluruh Indonesia dan sektor lainnya bisa mendorong upaya tersebut. Ini disebabkan, limbah medis di masa pandemi ini mengalami peningkatan yang signifikan.

Menurut data yang dihimpun Kemenkes, di tahun 2019, ada sekitar 295 ton/hari. Sementara sepanjang pandemi Covid-19, meningkat 30 persen.

"Limbah medis perlu ditangani sesuai dengan persyaratan agar mencegah penularan Covid-19 dan penyakit menular lainnya," kata dia.

Dalam hal ini, Kemenkes menurutnya telah melakukan berbagai upaya agar limbah medis bisa tertangani dengan baik. Mulai dari, memastikan semua fasilitas pelayanan kesehatan menyediakan sarana prasarana sesuai standar hingga dukungan Pemda yang optimal.

"Perlunya dukungan Pemda agar limbah medis dapat terselenggara dengan baik dan benar," ujarnya.

Direktur Jenderal Otonomi Daerah, Kemendagri, Akmal Malik menambahkan, pihaknya juga telah meminta seluruh gubernur dan walikota untuk melakukan segala upaya meningkatkan penanganan limbah B3.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...