Menkes Jamin Kenaikan Iuran BPJS Sebanding dengan Pelayanan

Image title
Oleh Ekarina
30 Oktober 2019, 19:40
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (tengah) didampingi Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris (kiri) dan jajarannya menjawab pertanyaan wartawan di Kantor Pusat BPJS Kesehatan di Jakarta, Jumat (25/10/2019). Dalam kunjungannya tersebut Menteri K
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (tengah) didampingi Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris (kiri) dan jajarannya menjawab pertanyaan wartawan di Kantor Pusat BPJS Kesehatan di Jakarta, Jumat (25/10/2019). Dalam kunjungannya tersebut Menteri Kesahatan meninjau penyelenggaraan program JKN-KIS dan membahas isu penyesuaian iuran JKN-KIS yang rencananya akan ditetapkan pemerintah dalam waktu dekat.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menjamin kenaikan iuran BPJS Kesehatan akan sebanding dengan kualitas pelayanan. Dengan adanya kenaikan iuran, dia juga berharap akan ada pembenahan dari sisi fasilitas kesehatan.

Terawan mengungkapkan, baik buruknya pelayanan kesehatan di rumah sakit bergantung pada keuangan yang sebagian besar bersumber dari pembiayaan klaim dari BPJS Kesehatan.

Dokter  yang sebelumnya menjabat Kepala RS Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto (RSPAD) ini menyatakan yang dibutuhkan rumah sakit adalah iklim investasi yang baik dari sistem Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

"Selama keuangan rumah sakit baik otomatis rumah sakit akan melakukan perbaikan, itu otomatis," kata Terawan di Jakarta, Rabu (30/10).

Dia mencontohkan soal panjangnya antrean pasien di rumah sakit. Menurutnya, hal ini dikarenakan banyak masyarakat yang berobat dibanding kemampuan atau daya tampung rumah sakit.

(Baca: Dampak Iuran BPJS Naik, LPEM UI: Banyak Peserta Berpotensi Turun Kelas)

Jika keuangan BPJS Kesehatan tidak lagi mengalami defisit dan mampu membayar klaim rumah sakit tepat waktu, hal ini menurutnya bisa berdampak pada keuangan dan kinerja rumah sakit. Misalnya, dengan melakukan perbaikan layanan maupun fasilitas dan sarana.

"Makanya kalau iklim investasi bisa jalan dengan pola BPJS yang baik tanpa defisit, pasti akan terjadi pembangunan sarana lagi, Kalau pembangunan sarana ditambah, antrean akan terurai dengan sendiri," kata Terawan.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...