Jual Lahan Industri, Surya Semesta Naikkan Target Pendapatan Rp 4,1 T
PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) merevisi target pendapatan perusahaan hingga akhir tahun ini menjadi Rp 4,1 triliun dari yang sebelumnya dipatok Rp 3,9 triliun. Hal ini salah satunya dipicu oleh penjualan lahan industri melonjak yang melebihi ekspektasi.
"Target pendapatan Rp 3,9 triliun itu target lama kami. Kemungkinanan sampai akhir tahun ini, top line kami akan naik sampai Rp 4,1 triliun," ujar Head of Investor Relations Surya Semesta Internusa, Erlin Budima di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (30/9).
Erlin menuturkan, penjualan lahan properti perseroan di daerah industrial estate Karawang pada September 2019 sudah melebihi target akhir tahun.
(Baca: Surya Semesta dan Jasa Marga Garap Proyek Tol Pelabuhan Patimban)
Pada periode ini, perusahaan sudah menjual lahan seluas 16,5 hektare dari target akhir tahun yang seluas 15 hektare. Adapun mayoritas lahan industri itu menurutnya dibeli oleh oleh sektor industri yang relatif baru berkembang di dalam negeri.
"Kami dapat penjualan cukup lumayan dari data center, IT related company. Industri ini merambah ke penjaualan lahan di industrial estate di Karawang sekitar 13,2 hektare untuk IT," kata Erlin.
Oleh sebab itu, perusahaan mengerek target pendapatan tahun ini sebesar 5,1% menjadi Rp 4,1 triliun.
Tahun depan, Surya Semesta Internusa menargetkan penjualan lahan di kawasan Karawang mencapai 20 hektare.
Selain wilayah Karawang, perusahaan saat ini sedang mengembangkan kawasan industri di daerah Subang. Namun, daerah itu kemungkinan baru dapat berkontribusi terhadap bisnis perusahaan pada 2021 mendatang.