Proyek Jalan Pintas Mengwitani-Singaraja Ditarget Rampung Akhir Tahun

Image title
Oleh Ekarina
1 September 2019, 23:11
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono tengah meninjau pembangunan bendungan Sidan, Kabupaten Badung, Bali, Minggu (1/9). Bendungan ini dibangun untuk mendukung ketersediaan air baku di Provinsi Bali yang ditargetkan menjadi
Dokumentasi Kementerian PUPR
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono tengah meninjau pembangunan bendungan Sidan, Kabupaten Badung, Bali, Minggu (1/9). Bendungan ini dibangun untuk mendukung ketersediaan air baku di Provinsi Bali yang ditargetkan menjadi destinasi wisata dunia.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan jalan pintas (shorcut ) di ruas jalan Mengwitani-Singaraja yang berada di Kabupaten Buleleng dan Tabanan, Bali rampung pada akhir tahun. Saat ini, progres pengerjaan pembangunan proyek tersebut telah mencapai sekitar 74%.

Jalur Mengwitani-Singaraja ini merupakan salah satu jalan nasional yang menghubungan Bali Utara dan Selatan. Ruas tersebut juga merupakan jalur wisata yang padat dengan geometri berkelok disertai tanjakan atau turunan curam.

“Jalan Denpasar-Singaraja banyak sekali tikungan sehingga sering menyebabkan macet dan pengendara mabuk darat. Sehingga Kementerian PUPR berdiskusi dengan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten untuk membuat shortcut. Ada 10 shortcut yang rencananya akan dibangun,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Buleleng, Bali, Minggu (1/9).

(Baca: Kemenhan Dapat Anggaran Terbesar di 2020, Lampaui Kementerian PUPR)

Dengan adanya jalur pintasan tersebut, dari semula terdapat 15 kelokan, jumlahnya akan terpangkas menjadi 5 kelokan dengan tingkat kemiringan jalan yang juga menurun dari yang 10-15 derajat, menjadi 6 derajat. Hal ini diharapkan bisa meningkatkan kenyamanan pengendara, terutama bagi bus pariwisata.

Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VIII tengah menyelesaikan pembangunan pintasan di empat lokasi yakni shortcut 3,4,5 dan 6. Keempatnya ditargetkan selesai sesuai kontrak pada Desember 2019.

Pengerjaan jalan ini juga dilengkapi konstruksi dua jembatan yang berada di samping Danau Brata, yang berfungsi sebagai area pandang agar orang yang melintas dapat menikmati pemandangan Bali.

"Jalan dan jembatan juga akan dilengkapi dengan ornamen budaya lokal sehingga infrastrukturnya juga indah,” ujar Basuki.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...