AS-Tiongkok Gencatan Senjata, Kekhawatiran Perang Dagang Belum Mereda

Image title
Oleh Ekarina
3 Desember 2018, 12:10
Trump
ANTARA FOTO/REUTERS/Jonathan Ernst
Presiden AS Donald Trump

Perang dagang Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok memasuki babak baru setelah kedua negara sepakat menangguhkan rencana pengenaan penambahan tarif baru dan melakukan perundingan perdagangan untuk mencapai persetujuan dalam kurun waktu 90 hari. Perjanjian baru itu sedikit meredakan ketegangan perdagangan kedua negara yang sempat memuncak beberapa waktu terakhir hingga menimbulkan kekhawatiran sejumlah negara dunia.

Kesepakatan itu dicapai Presiden AS Donald Trump dan Presiden Republik Rakyat Tiongkok Xi Jinping dalam sebuah makan malam yang digelar di sela pertemuan KTT G20 di Buenos Aires, Argentina.

Advertisement

(Baca: Perang Dagang Mereda Sementara, Seluruh Indeks Asia Menghijau)

Dalam pertemuan itu, Amerika sepakat untuk tidak menaikkan tarif atas barang-barang Tiongkok sebesar 25% atau senilai US$ 200 miliar dolar mulai 1 Januari seperti diumumkan sebelumnya. Sementara Tiongkok setuju membeli produk-produk pertanian, industri, energi dan produk-produk lain untuk mencapai keseimbangan perdagangan dengan AS.

“Ini adalah kesepakatan luar biasa, salah satu kesepakatan terbesar yang pernah dibuat,” kata Trump kepada wartawan Sabtu malam waktu setempat, dilansir dari The New York Times, Senin (3/12).

Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Tiongkok dalam sebuah pernyataan menyatakan pertemuan tersebut sebagai kesuksesan. "Kedua belah pihak mengusulkan serangkaian rencana konstruktif tentang bagaimana menyelesaikan perbedaan dan masalah yang ada," kata Kemeterian Luar Negeri Tiongkok sebagaimana yang dilaporkan The New York Times.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement