Daya Beli Petani Turun 0,37% Sepanjang Juli 2018

Rizky Alika
1 Agustus 2018, 17:55
Petani
ANTARA FOTO/Rahmad
Petani memanen butiran padi (gabah) di Desa Kandang, Lhokseumawe, Aceh, Kamis (23/3).

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat daya beli petani turun tipis pada periode Juli 2018. Hal tersebut terindikasi dari Nilai Tukar Petani (NTP)  periode Juli 2018 sebesar 101,66 atau turun 0,37% dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 102,04.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan penurunan NTP terjadi karena kenaikan indeks harga yang diterima petani lebih kecil dibandingkan kenaikan harga yang dibayar petani untuk dikonsumsi oleh rumah tangga maupun keperluan produksi pertanian.

Advertisement

"NTP yang turun subsektor tanaman pangan, turun tipis karena kenaikan indeks yang diterima petani lebih kecil," kata dia di kantornya, Jakarta, Rabu (1/8).

Secara rinci, penurunan NTP pada subsektor tanaman pangan tercatat 0,62%. Sementara subsektor tanaman perkebunan rakyat sebesar 1,88%, dan subsektor perikanan sebsar 0,33%. Di sisi lain, NTP subsektor hortikultura dan peternakan mengalami kenaikan sebesar 0,41% dan 0,77%.

(Baca : Harga Gabah Petani Turun, BPS Sebut Beras Impor Disimpan di Gudang)

NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di perdesaan. NTP menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk kebutuhan produksi.

Dengan demikian, NTP membandingkan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani. Semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat pula kemampuan atau daya beli petani.

Halaman:
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement