Sepekan Jelang Lebaran, Harga Bahan Pangan Masih Tinggi

Michael Reily
8 Juni 2018, 07:00
Cabai sembako
Arief Kamaludin | Katadata
Harga bahan pokok masih tinggi sepekan menjelang Lebaran.

Sepekan menjelang Lebaran, sejumlah harga kebutuhan pokok di pasar masih berada di atas harga acuan pemerintah.

Berdasarkan patauan Katadata di Pasar Induk Kramat Jati dan Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, harga pangan dan produk hortikultura masih tinggi. 

Advertisement

Pedagang sayur dan bumbu masakan di Pasar Induk Kramat Jati, Nina, menuturkan harga bawang merah dan bawang putih yang dijajakan di kiosnya saat ini bekisar Rp 40 ribu dan  Rp 26 ribu per kilogram. Sedangkan cabai keriting dan cabai rawit merah masing-masing  tinggi di kisaran Rp 35 ribu dan Rp 40 ribu per kilogram.

Adapun bahan pokok seperti minyak goreng saat ini relatif stabil di kisaran  Rp 14 ribu per kilogram, dan gula pasir Rp 13 ribu per kilogram.

(Baca : Awal Puasa, Harga Pangan Melonjak)

Sementara itu penjual daging di Pasar Kramat Jati, Papat, menuturkan harga satu kilogram daging sapi  di kiosnya dijual di kisaran  Rp 120 ribu, sedangkan untuk daging kerbau beku dijual sebesar Rp 75 ribu atau sedikit berada di bawah harga acuan pemerintah sebesar Rp 80 ribu. Menutnya, harga daging beku yang relatif terjangkau,  cukup banyak diminati pembeli.

“Lumayan banyak yang beli daging yang lebih murah,” katanya kepada Katadata, Kamis (7/6).

Pedagang lain di pasar Kramat Jati, Yanti mengatakan untuk harga daging ayam yang dijualnya di pasar, saat ini harganya belum banyak mengalami penurunan.

Yanti menyebut, untuk satu kilo daging ayam, dia masih menjualnya di kisaran harga Rp 36 ribu sampai Rp 45 ribu. Permintaan masyarakat  tinggi menyebabkan harga daging ayam masih bertengger  di atas harga yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 32 ribu. 

Menanggapi masalah kenaikan harga bahan pokok, Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Abdullah Mansuri meski harga bahan pangan sudah tidak terjadi lonjakan, tapi jika dibandingkan dengan HET, harganya masih cenderung tinggi. Dia mencatat, setidaknya ada tiga komoditas bahan pokok yang harganya masih rawan mengalami kenaikan yaitu  cabai, bawang merah, dan daging ayam.

(Baca : Satgas Pangan Ingatkan Pengusaha Tak Mainkan Harga saat Ramadan)

“Menjelang Lebaran, pemerintah juga harus memperhatikan sisi suplai beberapa komoditas, tidak hanya harga di tingkat konsumen,” ujar Abdullah.

Pemerintah pun menurutnya, harus melakukan pemetaan produksi komoditas yang disesuaikan dengan pendistribusian di tiap wilayah. Pasalnya, berkaca pada lonjakan harga daging ayam yang tidak kunjung turun,  hal itu dianggapnya sebagai anomali belum pernah terjadi sehingga perlu pemantauan secara berkala.

Karenanya dia mengusulkan, pemerintah mesti  mengevaluasi permintaan dan penawaran bahan pangan dalam jangka waktu tiga bulan sekali.

Halaman:
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement