Ada Pelonggaran PSBB, Pemprov Jakarta Kurangi Penerima Bansos Sembako

Dimas Jarot Bayu
26 Juni 2020, 19:37
Ada Pelonggaran PSBB, Pemprov Jakarta Kurangi Penerima Bansos Sembako.
ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/aww.
Ilustrasi paket bansos sembako. Jumlah penerima bansos sembako di Jakarta akan berkurang 800 ribu KK selama enam bulan ke depan.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memastikan bantuan sosial (bansos) di Ibu Kota bakal terus disalurkan hingga akhir tahun ini. Namun, jumlah penerima bansos di Jakarta bakal dikurangi ke depan.

Kebijakan itu diberlakukan seiring dengan rencana pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI. “(Bansos) akan semakin berkurang seiring pelonggaran (PSBB) dan perbaikan ekonomi kita,” kata Riza dalam diskusi virtual, Jumat (26/6).

Advertisement

Menurutnya, pelonggaran PSBB akan membuat sejumlah sektor yang sebelumnya ditutup bisa kembali aktif. Dengan demikian, warga Jakarta bakal bisa kembali bekerja dengan menerapkan protokol kesehatan.

Sehingga, warga Jakarta akan kembali memiliki penghasilan dengan adanya pelonggaran PSBB. “Pada akhirnya berangsur-berangsur tidak akan mendapatkan bansos,” kata Riza.

(Baca: Program Disetop, 800 Ribu Warga Jakarta Tak Terima Bansos Mulai Juli)

Pemprov DKI Jakarta bersama Kementerian Sosial saat ini telah menyalurkan bansos sembako kepada 2,4 juta warga hingga Juni 2020. Pembagian bansos sembako tersebut dibagi ke dalam 4 tahap.

Adapun Pemprov DKI Jakarta  sendiri telah membagikan bansos sembako kepada 1,29 juta warga DKI. Sedangkan sisanya diberikan oleh Kementerian Sosial.

“Itu banyak sekali. hampir 2/3 kepala keluarga (KK) di Jakarta. Jumlah KK di jakarta sekitar 4 juta. Untuk itu di Jakarta mencukupi, mudah-mudahan tidak ada gejolak sosial lainnya,” kata Riza.

Menteri Sosial Juliari Batubara sebelumnya mengatakan, Pemprov DKI taklagi memberikan bansos sembako untuk periode Juli-Desember 2020. Dengan demikian, bansos sembako di Jakarta nantinya akan diberikan oleh Kementerian Sosial.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Editor: Ekarina
News Alert

Dapatkan informasi terkini dan terpercaya seputar ekonomi, bisnis, data, politik, dan lain-lain, langsung lewat email Anda.

Dengan mendaftar, Anda menyetujui Kebijakan Privasi kami. Anda bisa berhenti berlangganan (Unsubscribe) newsletter kapan saja, melalui halaman kontak kami.

Artikel Terkait

Advertisement