Masuk Babak Akhir, Perjanjian Dagang RCEP Bakal Diteken Tanpa India

Rizky Alika
14 Agustus 2020, 15:23
Masuk Babak Akhir, Perjanjian Dagang RCEP Bakal Diteken Tanpa India.
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/aww.
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (29/4/2020). Perjanjian ekonomi komprehensif regional RCEP akan segera diteken dalam waktu dekat tanpa keikutsertaan India.

Perundingan perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (Regional Comprehensive Economic Partnership/RCEP) telah memasuki babak akhir. Kementrian Perdagangan mengatakan, perjanjian tersebut ditargetkan dapat diteken dalam waktu dekat tanpa keikutsertaan India.

“Proses penyelesaian RCEP telah memasuki babak akhir yaitu tahap pengkajian hukum (legal scrubbing)," kata Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga dikutip dari keterangan pers yang diterima Katadata, Jumat (14/8).

Menurutnya, bahasa hukum bisa mengandung multitafsir. Oleh karena itu, pemerintah akan memastikan tahapan ini tidak akan mengubah substansi kepentingan Indonesia.

Kementerian Perdagangan (Kemendag) pun menurutnya akan terus bekerja keras mengawal proses penyelesaian perjanjian tersebut untuk kepentingan nasional.

Jerry mengatakan, setiap perjanjian perdagangan yang disepakati harus menguntungkan Indonesia dari segi tarif, hambatan nontarif, serta pengembangan kapasitas dan kapabilitas pelaku usaha dalam negeri. Dengan demikian, Indonesia akan memiliki peluang akses pasar yang lebih luas dan mendukung daya saing.

Namun, hal itu harus disertai dengan peningkatan kualitas produk, branding, sistem logistik, sistem pembayaran, dan lainnya. Upaya ini agar dapat mendorong produk lokal untuk merambah pasar global.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...