Potret Suram Industri Taman Hiburan, Walt Disney PHK 28 Ribu Pegawai

Image title
Oleh Ekarina
30 September 2020, 14:00
Walt Disney, Taman Hiburan, Amerika Serikat, Pandemi Corona, Covid-19, Virus Corona, Bisnis, Internasional.
ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song
Pengunjung memakai masker berjalan melewati Shanghai Disney Resort, yang akan ditututp selama liburan Tahun Baru Imlek. Walt Disney melakukan PHK terhadap 28 ribu karyawannya akibat pandemi corona.

Potret suram membayangi industri taman hiburan Amerika Serikat (AS). Minimnya pengunjung yang dibarengi dengan penutupan fasilitas selama pandemi membuat Walt Disney melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sekitar 28 ribu karyawannya. 

PHK ini mencakup level eksekutif hingga staf divisi taman hiburan, aktor pertunjukan dan  segmen produk berbagai tingkatan. Sekitar dua pertiga dari karyawan yang di PHK merupakan pekerja paruh waktu.

Advertisement

Disneyland menutup operasionalnya sejak Maret 2020 setelah wabah virus corona merebak di AS dan memaksa beberapa negara bagian mengambil kebijakan karantina wilayah atau lockdown. 

Pada Juli, Walt Disney World kembali dibuka disertai syarat pengurangan kapasitas pengunjung mulai di taman hiburan, restoran, dan toko.

“Kami telah membuat keputusan yang sangat sulit untuk memulai proses pengurangan tenaga kerja kami di divisi taman hiburan dan produk layanan kami di seluruh tingkatan,” kata kepala unit usaha taman hiburan Disneyland, Josh D'Amaro dikutip dari Forbes, Rabu (30/9). 

Dalam pernyataan kepada karyawannya, D’Amaro menyebut keputusan itu menyedihkan. Manajemen sudha berupaya menghindari PHK dengan memangkas biaya, menunda proyek dan merampingkan biaya operasional.

Perusahaan juga menyebut terus membayar tunjangan kesehatan bagi 48 ribu karyawannya yang diberikan cuti sejak April. Sehingga, perusahaan memutuskan tidak dapat beroperasi dengan full staf di tengah keterbatasan saat ini.

"Meski keputusan ini memilukan hati, ini adalah satu-satunya opsi yang kami punya mengingat dampak berkepanjangan Covid-19 pada bisnis perusahaan," kata D'Amaro. 

Service Trades Council Union, yang mewakili lebih dari 40.000 karyawan Walt Disney World, mengatakan kecewa akan keputusan perusahaan memberhentikan para cast member. Mereka sedang bernegosiasi dengan Disney untuk menentukan dampaknya terhadap karyawan yang berserikat.

Asosiasi aktor, yang mewakili sekitar 750 pemain pertunjukkan Walt Disney World, mengatakan telah menghubungi manajemen dan mencatat bahwa pekerja yang di-PHK di Florida hanya akan menerima US$ 275 tunjangan pengangguran negara bagian.

Dampak Kinerja Keuangan

Walt Disney World merupakan salah satu taman hiburan terbesar dunia. Penutupan taman hiburan ini berdampak signifikan terhadap kondisi keuangan perusahaan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement