Belajar Syiar Islam di Makam Kawah Tengkurep

Image title
14 April 2021, 12:00
WISATA MAKAM RAJA SISINGAMANGARAJA XII
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/aww.

Wisata religi dan mengenal sejarah Islam tak harus dilakukan di masjid. Contohnya di Palembang, Sumatra Selatan. Mempelajari sejarah Islam justru bisa komplek pemakaman para raja.


Tempat tersebut menjadi lokasi wisata religi lantaran dianggap menyimpan nilai budaya dan sejarah syiar Islam di Palembang. Namanya, Kawah Tengkurep. Sebuah komplek makam yang terletak di Kelurahan Tiga Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang ini adalah salah satu kawasan peninggalan Kesultanan Palembang Darusalam, kerajaan melayu bercorak Islam. 

Advertisement

Di dalam kompleks pemakaman, terdapat makam Sultan Mahmud Baddaruddin I beserta kalangan keluarga, panglima, hingga abdi dalem kerajaan. Adanya Benteng Kuto Besak di sekitar komplek pemakaman semakin melengkapi rangkaian sejarah di Kawah Tengkurep.

 

 

Meskipun disebut Kawah Tengkurep, kenyataannya wujud tempat tersebut bukan kawah. Nama tersebut berasal dari kata “kawah” yang berarti alat atau wadah, serta “tengkurep” artinya terbalik. Kata “tengkurep” mengacu kepada bentuk atap bangunan makam atau cungkup (kubah) yang serupa wajan terbalik berwarna hijau. Menurut juru kunci, pemakaman ini mulai dibangun pada 1728 atas instruksi Sultan Mahmud Badaruddin I Jaya Wikramo.

Halaman:
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement