Di Tengah Pandemi, LinkAja Catat Kenaikan Transaksi 6 Kali Lipat

Cindy Mutia Annur
16 Juli 2020, 10:28
Di Tengah Pandemi, LinkAja Catat Kenaikan Transaksi 6 Kali Lipat
ANTARA FOTO/Fauzan
Pengunjung bertransaksi menggunakan aplikasi LinkAja. LinkAja mencatat kenaikan transaksi pembayarannya hingga enam kali lipat pada semester pertama 2020.

LinkAja mencatat kenaikan transaksi pembayarannya hingga enam kali lipat pada semester pertama 2020 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Perusahaan mengatakan, dua layanan yang paling banyak digunakan  dalam beberapa bulan terakhir melalui platform LinkAja di masa pandemi corona yakni  pembayaran e-commerce dan utilitas.

Chief Marketing Officer (CMO) LinkAja Edward Kilian Suwignyo mengatakan, sebelum pandemi corona masih banyak masyarakat yang melakukan transaksi pembelian pulsa, membayar token listrik dan tagihan air ke toko atau kantor terdekat. Namun, semenjak adanya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) makin banyak masyarakat yang  memanfaatkan layanan pembayaran tagihan melalui LinkAja.

"Bulan Juni hingga Juli ini, kami melihat pertumbuhan (transaksi) ini semakin baik," ujar Edward dalam video conference, Rabu (15/7). Namun, ia tidak merinci lebih lanjut kenaikan tersebut. 

(Baca: Lebaran Saat Pandemi, Transaksi OVO, LinkAja & Shopee Pay Melonjak)

Menurutnya, tren pembayaran secara online melalui platform LinkAja  bakal terus meningkat. Sebab, di era normal baru (new normal), masyarakat semakin sadar transaksi non-tunai merupakan cara yang lebih aman untuk menghindari paparan virus corona.

Pandemi corona sempat membuat transaksi melalui Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) sempat menurun pada masa awal PSBB diberlakukan. Namun, per awal Juni lalu metode pembayaran tersebut sudah kembali meningkat digunakan.  

Sebagai informasi, Bank Indonesia mencatat sebanyak 3,82 juta merchant financial technology (fintech) pembayaran telah mengadopsi QRIS per 3 Juli lalu. LinkAja telah mengimplementasikan metode pembayaaran tersebut terhadap seluruh merchant-nya.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...