BPJS Kesehatan Sebut Banyak Peserta Ambil Untung dari Praktik Curang
Program Jaminan Kesehatan Nasional Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan diwarnai berbagai praktik kecurangan. Adapun pihak yang dominan melakukan kecurangan guna mendapat keuntungan sepihak dari lembaga tersebut justru datang dari kalangan peserta.
"Umumnya peserta meminjamkan kartunya kepada orang lain yang belum jadi peserta," kata Direktur Kepatuhan, Hukum dan Hubungan Antar Lembaga BPJS Kesehatan Bayu Wahyudi dalam sebuah diskusi daring, Sabtu (20/6).
Selain itu, kecurangan yang paling sering dilakukan juga berasal dari petugas BPJS Kesehatan itu sendiri. Namun, petugas yang melakukan kecurangan telah diberikan sanksi.
(Baca: BPJS Kesehatan Klaim Selamatkan Rp 1 T Kecurangan Peserta dan Faskes)
Sementara untuk pencegahan kecurangan di tingkat petugas, Bayu mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan audit dan melibatkan pengawas internal.
Tak hanya itu, kecurangan juga sering terlihat di fasilitas kesehatan. Dari hasil temuan Badan Pengawas Keuangan dan Pembagunan (BPKP), kecurangan berupa pelaporan palsu terkait kelas peserta hingga diagnosa.
"Ada yang berupa peningkatan kelas padahal bukan kelas itu yang dipakai peserta lalu ada juga hasil diagnosa yang seharusnya ringan dibuat berat agar mendapat biaya klaim besar," ujarnya.