Minim Sentimen dan Dibayangi Wait and See Investor, IHSG Diramal Turun

Image title
25 Agustus 2020, 07:28
Minim Sentimen dan Dibayangi Wait and See Investor, IHSG Diramal Turun.
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Layar Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (5/8). IHSG diramal melemah pada perdagangan Selasa (25/8) tertekan minimnya sentimen.

Sejumlah analis memperkirakan Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah pada perdagangan hari ini, Selasa (25/8). Penurunan disebabkan oleh minimnya katalis disertai aksi wait and see investor menanti kebijakan pemerintah di tengah pandemi corona

Pada perdagangan kemarin, Senin (24/8) IHSG ditutup menguat di level 5.277,04 atau naik 4,23 poin dibandingkan penutupan sebelumnya di level 5.272,81.  Sebanyak 228 saham melaju di zona hijau dan 211 saham di zona merah, sementara 156 saham lainnya stagnan.

Adapun nilai transaksi hingga kemarin mencapai Rp 9,3 triliun dengan volume 15,8 miliar saham.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan indeks akan bergerak di zona merah karena minim sentimen. Investor cenderung wait and see menanti perkembangan terkini terkait upaya pemulihan ekonomi selama Covid-19 berlangsung. 

Seperti diketahui, pemerintah telah menyuntik berbagai stimulus untuk memulihkan perekonomian maupun menggerakkan daya beli masyarakat, seperti lewat subsidi gaji pekerja, bantuan UMKM dan lainnnya.

Di lain pihak, kasus baru penyebaran virus corona masih terus bertambah setiap harinya. Pada Senin (24/8), kasus positif virus corona Covid-19 di Indonesia bertambah 1.877 orang. Hingga saat ini jumlah kasus positif virus corona di Indonesia mencapai 155.412 orang. 

Pemerintah berharap kasus corona ke depan bisa segera dikendalikan seiring ditemukannya obat dan vaksin virus corona. Beberapa peneliti, lembaga dan akademisi tengah mengembangkan vaksin ini yang diharapkan bisa diuji coba atau diproduksi massal pada tahun depan. 

”Pergerakan indeks diperkirakan akan cenderung terbatas dikarenakan minimnya sentimen dari dalam negeri,” katanya dalam hasil risetnya, Selasa (25/9).

Dengan adanya sentimen tersebut, dia pun memprediksi indeks saham bergerak dengan support pertama di level 5.277 dan support kedua di level 5.261. Sedangkan resistance pertama diperkirakan berada di level 5.294 dan resistance kedua di level 5.310.

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...