Rekomendasi Saham Produsen Lithium, Bahan Baku Motor dan Mobil Listrik
Lithium kini naik daun karena menjadi salah satu bahan baku motor dan mobil listrik. Berikut rekomendasi produsen lithium dengan kinerja saham cemerlang menurut Carbon Kredit.
Harga lithium pun melonjak 1.000% selama 2021 - 2022. Namun harganya turun tahun lalu, karena pasokan dari tambang di Afrika dan Australia meningkat dan permintaan di Amerika dan Cina turun.
Meski begitu, permintaan lithium diprediksi naik karena permintaan motor dan mobil listrik meningkat secara global.
Berikut produsen lithium dengan kinerja saham teratas pada 2024 menurut Carbon Kredit:
1. Albemarle Corporation (ALB)
Albemarle Corp merupakan produsen litium terbesar di dunia. Perusahaan ini memproduksi litium dari endapan garam di Chili dan tambang joint venture atau gabungan di Australia.
Kapitalisasi pasar ALB US$ 15,1 miliar, dengan valuasi perusahaan US$ 17,1 miliar.
2. Sociedad Química y Minera S.A. (SQM)
SQM merupakan perusahaan non-logam di Chili yang juga memproduksi litium. SQM berinvestasi secara strategis dalam memperluas kapasitas produksi.
Perusahaan pun menambah pangsa pasar dalam rantai pasokan lithium, khususnya untuk baterai kendaraan listrik.
Kapitalisasi pasar SQM US$ 15,1 miliar, dengan nilai perusahaan US$ 16,1 miliar.
3. Li-FT Power (LIFT; LIFFF)
Li-FT Power adalah perusahaan eksplorasi mineral yang berfokus pada perolehan, eksplorasi, dan pengembangan proyek lithium pegmatite di Kanada.
Perusahaan berkantor pusat di Vancouver. Proyek unggulannya yakni Lithium Yellowknife yang terletak di Wilayah Barat Laut.
Dengan portofolio properti dan aset lithium prospektif di Kanada, Li-FT Power bertujuan menjadi pemasok konsentrat lithium dan lithium battery-grade dalam rantai pasokan kendaraan listrik Amerika Utara.
Kapitalisasi pasar Li-FT Power US$ 168,5 juta, dengan nilai perusahaan US$ 163,4 juta.