Cara Imam dan Anjar Mengolah Sampah Peraga Kampanye Jadi Totebag

Hari Widowati
19 Februari 2024, 12:50
Ilustrasi: pemuda pengolah sampah alat peraga kampanye
ANTARA/Dok. Pribadi
Pasangan muda Imam Pesuwaryantoro dan Anjar Ningtias memiliki ide cemerlang untuk mengolah sampah alat peraga kampanye Pemilu 2024 menjadi produk totebag.
Button AI Summarize

Pasangan muda Imam Pesuwaryantoro dan Anjar Ningtias memiliki ide cemerlang untuk mengolah sampah alat peraga kampanye Pemilu 2024 menjadi produk yang bermanfaat. Sampah tersebut didaur ulang dengan mengkombinasikan bahan-bahan lainnya sehingga menjadi totebag.

"Pertama-tama desain kami sesuaikan dengan konsep nusantara sebagai motif atau corak desain produk totebag," ujar Imam Pesuwaryantoro seperti dikutip Antara, Minggu (19/2).

Imam mengatakan pembuatan daur ulang produk kreatif berbahan dasar kombinasi material (poly-vinyl chloride/PVC) dari sampah alat peraga kampanye (APK) yang dirajut pada kain felt memerlukan waktu pengerjaan dua hingga tiga jam. Adapun pola desain nusantara pada bagian luar totebag terbuat dari 15 sampah botol plastik.

Setelah membuat pola dan motif, Imam mengatakan kombinasi material bahan baku ini bisa dijahit serta disesuaikan dengan ukuran bahan baku pada desain totebag yang ingin diproduksi. Kegiatan untuk mendaur ulang sampah APK ini sesuai dengan Program Ekonomi Sirkular.

Program tersebut merupakan bagian dari Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 11, yakni Sustainable Cities and Communities, nomor 12 Responsible Consumption and Production, serta nomor 17 Partnership for The Goals.

"Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat Indonesia, terutama para calon legislatif (caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota/kabupaten, provinsi, DPR RI, dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI untuk mulai melakukan pemilahan sampah APK Pemilu 2024 sebagai Program Strategis EPR (extended producer responsibility)," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...