Kualitas Udara Jakarta Kembali Masuk Kategori Sehat pada Selasa Pagi

Image title
10 Desember 2024, 10:14
Bus listrik melintas di Jl MH. Thamrin, Jakarta, Selasa (27/12/2022).
ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/foc.
Bus listrik melintas di Jl MH. Thamrin, Jakarta, Selasa (27/12/2022).
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Kualitas udara Jakarta kembali masuk dalam kategori sehat pada Selasa pagi (10/12), setelah hari sebelumnya sempat ada di zona merah. 

Berdasarkan data yang dihimpun situs pemantau kualitas udara IQAir pukul 09.39 WIB, Jakarta menempati peringkat kedua kota dengan kualitas udara terbaik di Indonesia. Indeks AQI Jakarta sebesar 33 poin atau masuk dalam kategori baik.

Kualitas udara Jakarta setara dengan dua kota lainya di Indonesia yaitu Bandung, Jawa Barat dan Tangerang Selatan, Banten dengan Indeks AQI poin sebesar 33. Berikut lima kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia Selasa (10/12):  

  1. Bandung, Jawa Barat dengan AQI poin 33 atau berada pada kategori baik.
  2. Jakarta dengan AQI poin 33 atau berada pada kategori baik.
  3. Tangerang Selatan, Banten dengan AQI poin 33 atau berada pada kategori baik.
  4. Depok, Jawa Barat dengan AQI poin 49 atau berada pada kategori sedang.
  5. Jambi, Jambi dengan AQI poin 55 atau berada pada kategori sedang

Sedangkan kota dengan kualitas udara paling baik di dunia ditempati oleh Brussels di Belgia dengan AQI poin 14.

Kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia ditempati oleh Krian, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur dengan AQI poin sebesar 108 atau masuk dalam kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif. Di tingkat global, kota dengan kualitas udara terburuk ditempati oleh Dhaka di Bangladesh dengan AQI poin 241 atau masuk kategori sangat tidak sehat.

 Indeks AQI menunjukkan konsentrasi polutan udara yang menunjukkan kategori kualitas udara. Kategori baik memiliki rentang PM 2,5  sebesar 0-50, yakni tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika.  

 Kategori sedang dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100, yakni kualitas udaranya yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika .  

Kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif berada pada rentang PM 2,5 101-150, yakni kualitas udaranya tidak sehat bagi kelompok sensitif  dan bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.  

 Kategori tidak sehat dengan rentang PM 2,5 di angka 151-200, yaitu kualitas udara di wilayah tersebut tidak sehat bagi manusia untuk beraktivitas di luar.  

 Kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.  

Kategori berbahaya dengan rentang PM 2,5 sebesar 300-500 atau secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi manusia.

Reporter: Djati Waluyo

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...