Kualitas Udara Sidoarjo dan Surabaya Terburuk di Indonesia

Image title
12 Desember 2024, 09:41
Aktivis Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi teatrikal simbolis praktik kejahatan korporasi di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jakarta, Jumat (20/10/2023).
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/tom.
Aktivis Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi teatrikal simbolis praktik kejahatan korporasi di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jakarta, Jumat (20/10/2023).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, jadi kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia pada Kamis, pagi (12/12). Berdasarkan data yang dihimpun situs pemantau kualitas udara IQAir pada pukul 09.05 WIB, Krian, Siduarjo menempati posisi pertama dengan indeks AQI poin sebesar 198 atau masuk kategori tidak sehat.  

Selain Sidoarjo, terdapat satu kota di Jawa Timur yaitu Surabaya yang menempati peringkat lima besar kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia. Berikut lima kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia Selasa (3/12):   

1. Krian, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur dengan AQI poin 198 atau berada pada kategori tidak sehat. 

2. Surabaya, Jawa Timur 101 atau berada pada kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif. 

3. Kota Tangerang, Banten dengan AQI poin 88 atau berada pada kategori sedang. 

4. Tangerang Selatan, Banten dengan AQI poin 63 atau berada pada kategori sedang. 

5. Jakarta Pekanbaru, Riau dengan AQI poin 57 atau berada pada kategori sedang 

Sedangkan kota dengan kualitas udara paling buruk di dunia ditempati oleh Delhi di India dengan AQI poin 279 atau masuk dalam kategori sangat tidak sehat. 

Bandung, Jawa Barat menjadi kota dengan kualitas udara terbaik di Indonesia dengan AQI poin sebesar 33 atau masuk dalam kategori baik. Sedangkan pada tingkat global, Aucklad di Selandia Baru menjadi kota dengan kualitas udara terbaik di dunia dengan AQI poin sebesar 3.

Indeks AQI menunjukkan konsentrasi polutan udara yang menunjukkan kategori kualitas udara.  Kategori baik memiliki rentang PM 2,5 sebesar 0-50, yakni tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika.   

Kategori sedang dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100, yakni kualitas udaranya yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika . 

Kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif berada pada rentang PM 2,5 101-150, yakni kualitas udaranya tidak sehat bagi kelompok sensitif dan bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.   

Kategori tidak sehat dengan rentang PM 2,5 di angka 151-200, yaitu kualitas udara di wilayah tersebut tidak sehat bagi manusia untuk beraktivitas di luar.   

 Kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.   

 Kategori berbahaya dengan rentang PM 2,5 sebesar 300-500 atau secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi manusia

Reporter: Djati Waluyo

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...