India akan meningkatkan kapasitas PLTU hingga 46% dari kapasitas saat ini yang mencapai 210 GW, sambil menggandakan kapasitas energi non-fosil hingga 500 GW pada 2030.
Langkah ini sekaligus membuka fase baru strategi Kargo Technologies untuk merespons meningkatnya kebutuhan akan layanan logistik yang lebih bersih, efisien, dan terintegrasi secara digital.
CEO IESR Fabby Tumiwa mengatakan keengganan pemerintah dan PLN untuk mewujudkan pensiun dini PLTU batu bara merupakan kemunduran komitmen transisi energi.