ESDM Sebut Pengembangan EBT untuk Cegah Krisis Energi

Muhamad Fajar Riyandanu
23 Agustus 2022, 12:40
energi, katadata safe 2022
Katadata
Dirjen EBTKE, Kementerian ESDM Dadan Kusdiana memberi pemaparan pada event #KATADATASAFE2022, Selasa (23/8).

Pengembangan energi dari sumber energi baru dan terbarukan (EBT) diarahkan untuk menjaga ketahanan energi nasional sekaligus upaya untuk memberikan akses energi secara merata kepada masyarakat. Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Dadan Kusdiana mengatakan beberapa negara yang mengalami krisis energi belakangan ini merupakan negara yang memiliki ketahanan energi yang minim.

"Beberapa negara yang mengalami krisis energi itu mereka yang lebih banyak energinya berasal dari impor," kata Dadan saat menjadi pembicara webinar Sustainability Action For The Future Economy (SAFE) 2022  atau Katadata SAFE 2022 dengan tema "Recover Stronger Recover Sustainable", Selasa (23/8). 

Guna menghindari hal serupa, pemerintah sedang menyiapkan sejumlah regulasi untuk mempercepat implementasi EBT. Salah satunya dengan membuat UU Energi Baru dan Terbarukan yang saat ini masih dalam proses penyusunan DPR bersama pemerintah.

Dadan menyebut sumber energi yang diperoleh dari dalam negeri bisa menurunkan harga jual. Dadan pun tak menampik bahwa nilai investasi di awal transisi energi membutuhkan dana yang besar. "Butuh pendanaan yang tidak kecil dan teknologi untuk mendorong program ini agar terlaksana. Transisi energi bisa menjadi momen yang baik untuk meningkatkan ketahanan energi dan harganya bisa lebih bersaing," kata dia.

Pada kesempatan tersebut, Dadan mengatakan bahwa gas bumi bakal menjadi elemen penting dalam proyek transisi energi di Indonesia. Walau gas bumi merupakan energi fosil, tingkan emisi yang dihasilkan lebih rendah dari energi fosil lainnya seperti batu bara dan minyak bumi. "Energi fosil masih menjadi tulang punggung, terutama gas karena emisisnya lebih renah dari energi fosil lain," ujar Dadan.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...