Honda dan Isuzu Uji Coba Truk Berbahan Bakar Hidrogen

Tia Dwitiani Komalasari
2 Januari 2024, 15:00
Truk Hidrogen Isuzu - Honda
Honda
Truk Hidrogen Isuzu - Honda
Button AI Summarize

Honda Motor Co., Ltd. menjalin kerjasama dengan Isuzu Motors Limited dalam uji coba truk berbahan bakar hidrogen Giga Fuel Cell mulai akhir 2023 hingga September 2024 di Jepang. Teknologi bahan bakar hidrogen tersebut diharapkan dapat mendorong dekarbonisasi di negara tersebut.

"Uji coba ini bertujuan untuk mencapai kemajuan dalam pengumpulan data, pengetahuan, dan mengidentifikasi masalah teknis sebagai persiapan untuk nantinya akan dijual di pasar pada tahun 2027," tulis keterangan resmi dikutip Selasa (2/1).

Agenda uji coba merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerja sama dua perusahaan yang disepakati Januari 2020. Kedua perusahaan sepakat untuk mengembangkan kendaraan berkapasitas besar dan memiliki kemampua berkendara jarak jauh, serta menggunakan bahan bakar ramah lingkungan. 

Salah satu karakteristik unik dari hidrogen adalah kemampuannya untuk menyimpan energi dengan kepadatan yang tinggi. Karakteristik ini memberikan manfaat besar pada heavy-duty trucks, yang memiliki bobot lebih besar dan jangkauan lebih jauh dibandingkan mobil penumpang pada umumnya.

Pemanfaatan energi hidrogen menjadi suatu nilai lebih untuk teknologi yang lebih ramah lingkungan. Pengisian tangki hidrogen juga membutuhkan waktu lebih sedikit dibandingkan mengisi baterai.

Honda berkomitmen untuk mengatasi masalah lingkungan dan energi global dengan berusaha mewujudkan netralitas karbon untuk semua produk dan aktivitas perusahaan pada 2050. Untuk mendukung langkah tersebut, Honda juga telah mengumumkan akan memperkenalkan setidaknya 30 model berbasis elektrik secara global hingga tahun 2030, dengan total produksi menjadi 2 juta unit per tahunnya.

Namun, Toyota Motor dan anak perusahaannya Hino telah lebih dulu melakukan uji coba dengan truk bahan bakar hidrogen pada Mei 2023. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...