Gandeng Cina, Pertamina NRE Operasikan Pabrik Panel Surya di Cikarang pada 2026


Pertamina New and Renewable Energy (Pertamina NRE) menyampaikan sedang melaksanakan pembangunan pabrik perakitan solar panel atau panel surya di Kota Deltamas, Cikarang Jawa Barat. Pembangunan pabrik itu bekerja sama dengan perusahaan manufaktur dari Cina.
Direktur Keuangan Pertamina New and Renewable Energy (Pertamina NRE), Nelwin Adriansyah, menargetkan pabrik perakitan solar panel ini dapat beroperasi pada 2026.
"Jadi untuk pemenuhan TKDN itu kita kemudian bekerja sama dengan salah satu perusahaan manufaktur dari Cina untuk membangun pabrik perakitan solar panel di Indonesia, di Jawa Barat," kata Nelwin kata Bobby disela-sela acara Indonesia Green Energy Investment Dialogue 2025 oleh Kadin Indonesia bersama Katadata Green di Hotel St. Regist, Jakarta, Kamis (27/2).
Ia mengatakan nilai investasi pabrik perakitan solar panel untuk tahap pertama ini sekitar US$ 40 juta atau atau Rp 657,6 miliar dengan asusmsi kurs Rp 16.441 per dolar AS. "Nilai investasinya US$ 40 juta dan itu akan ditanggung bersama," tuturnya.
Adapun pembangunan pabrik perakitan solar ini sebagai arahan Kementerian Investasi dan Hilirisasi alias BKPM untuk menggunakan tingkat komponen dalam negeri atau TKDN minimal 40%.