Menilik Contoh Pembukuan Pengeluaran dan Pemasukan
Pembukuan pengeluaran dan pemasukan merupakan hal yang diperlukan dalam mendirikan dan menyelenggarakan sebuah bisnis. Pasalnya, hal ini sebagai dasar pertanggungjawaban dan pengecekan. Oleh karena itu, perlu adanya beberapa contoh pembukuan pengeluaran dan pemasukan yang dapat menjadi inspirasi.
Pembukuan pengeluaran dan pemasukan sangat penting meskipun cakupan bisnis masih dalam skala kecil. Berkaitan dengan hal tersebut, berikut contoh pembukuan pengeluaran dan pemasukan selengkapnya melansir dari jurnal.id.
Contoh Pembukuan Pengeluaran
Pembukuan pengeluaran adalah catatan transaksi yang memuat tanggal, nomor nota, nomor cek keterangan transaksi yang tercantum dalam pembukuan pengeluaran. Pembukuan pengeluaran ini dapat membantu memantau besaran pengeluaran yang dilakukan setiap hari, setiap minggu, atau setiap bulan bahkan setiap tahun.
Pembukuan pengeluaran harus dicatatkan secara rutin. Untuk memahami lebih lanjut, berikut ini contoh pembukuan pengeluaran.
No | Tanggal | No Nota | No Cek | Keterangan | Ref | Debit | Kredit | ||
Serba Serbi | Utang | Potongan Pembelian | Kas | ||||||
1 | 1/2/2022 | 113 | 3113 | Beli Alat | 103 | 500.000 | 500.000 | ||
2 | 2/2/2022 | 114 | 3114 | Beli Bahan Baku | 104 | 500.000 | 500.000 | ||
3 | 3/2/2022 | 115 | 3115 | Upah dan Gaji | 105 | 800.000 | 800.000 | ||
Total | 1.800.000 | 1.800.000 |
Contoh Pembukuan Pemasukan
Berbeda dari pembukuan pengeluaran, pembukuan pemasukan merupakan catatan transaksi pemasukan yang memuat tanggal transaksi, nomor nota, keterangan transaksi, nominal, dan total akhir pemasukan.
Pembukuan pemasukan ini akan mampu melihat rentang waktu paling ramai terjadi transaksi dan dapat bermanfaat untuk strategi marketing di kemudian hari. Sama seperti pembukuan pengeluaran, pembukuan pemasukan juga harus dicatatkan secara berkala agar dapat diperiksa secara periodik.
Dalam pembukuan pemasukan, harus mencakup informasi terpisah terkait piutang dan penjualan produknya. Pembukuan ini harus diupdate setiap hari agar memudahkan informasi.
Keterangan | Jumlah | Tanggal | No Nota | Total Transaksi | Jatuh Tempo | Pembayaran | Tanggal Pembayaran | Saldo yang Diperoleh |
Transaksi: Ibu Nonni | ||||||||
Jilbab Hitam | 20 | 13/01/2022 | 113 | Rp400.000 | 20/01/2022 | Rp 400.000 | 15/01/2022 | Rp 700.000 |
Jilbab Merah Maroon | 20 | 13/01/2022 | 114 | Rp400.000 | 20/01/2022 | Rp 400.000 | 15/01/2022 | Rp 700.000 |
Transaksi: Ibu Henni | ||||||||
Rok Bunga | 5 | 20/01/2022 | 131 | Rp500.000 | 30/01/2022 | Rp 500.000 | 27/01/2022 | Rp 500.000 |
Kemeja | 2 | 20/01/2022 | 132 | Rp400.000 | 30/01/2022 | Rp 400.000 | 27/01/2022 | Rp 400.000 |
Total Pemasukan Februari | Rp 2.200.000 |
Selain kedua cara tersebut, tercapat contoh pembukuan pengeluaran dan pemasukan lainnya. Untuk itu, berikut ini beberapa contoh pembukuan pengeluaran dan pemasukan yang dapat menjadi referensi.
1. Pembukuan Skontro
Contoh pembukuan pengeluaran dan pemasukan ini membutuhkan dua halaman utama. Pada umumnya, pembukuan skontro diterapkan dengan menggunakan kertas folio. Kedua halaman tersebut terdiri dari debit dan kredit. Berikut ini rinciannya.
Halaman Debit Transaksi Masuk
Halaman debit transaksi masuk ini meliputi tanggal uang yang masuk atau diterima oleh perusahaan, keterangan singkat, nomor urut nota dan kode yang bersangkutan, nominal jumlah uang sesuai tanggal. Berikut ini tabelnya.
Tanggal | Bukti | Keterangan | Kode | Rekening | Jumlah |
03/3/2022 | 131 | Pendapatan Sewa | 756 | Pendapatan Lainnya | Rp 10.000.000 |
13/4/2022 | 132 | Pendapatan Sewa | 341 | Pendapatan Lainnya | Rp 13.000.000 |
Total | Rp 23.000.000 |
Halaman Kredit Transaksi Pengeluaran
Pada halaman kredit transaksi pengeluaran harus dicantumkan tanggal transaksi, keterangan pengeluaran, nomor kode, catatan uang yang dikeluarkan. Berikut ini tabelnya.
Tanggal | Bukti | Keterangan | Kode | Rekening | Jumlah |
31/3/2022 | 133 | Setor Rekening | 435 | Bank ABC | Rp 30.000.000 |
23/4/2022 | 134 | Bayar Transport | 353 | Beban Transport | Rp 2.000.000 |
Total | Rp 32.000.000 |
2. Pembukuan Camera
Berbeda dengan pembukuan skontro, pembukuan camera hanya membutuhkan satu halaman folio. Jenis pembukuan camera ini cocok untuk pemilik bisnis kecil.
Dalam pembukuan camera terdapat tanggal pencatatan laporan, keterangan sumber uang, nomor dan kode urutan bukti transaksi, jumlah nominal penerimaan uang pada kas akhir dan pengeluaran kas. Untuk memahaminya, dapat melihat tabel berikut.
Tanggal | Bukti | Keterangan | Kode Transaksi | Debet | Kredit | Saldo |
1/4/2022 | 203 | Saldo Awal | 858 | 30.000.000 | 30.000.000 | |
1/4/2022 | 204 | Beli ATK | 346 | 500.000 | 29.500.000 | |
1/4/2022 | 205 | Bayar Listrik | 353 | 500.000 | 29.000.000 | |
1/4/2022 | 206 | Bayar Telepon | 465 | 500.000 | 28.500.000 | |
1/4/2022 | 207 | Bayar Internet | 365 | 300.000 | 28.000.000 | |
1/4/2022 | 208 | Ambil Kas Bank ABC | 678 | 2.000.000 | 30.000.000 | |
Total | 32.000.000 | 1.800.000 |
3. Pembukuan Tabelaris
Pembukuan ini memiliki informasi golongan. Informasi tersebut harus sesuai dengan keperluan bisnis atau perusahaan. Cara mengisinya sama dengan halaman folio.
Keterangan | Debit | Kredit | Saldo |
Saldo Bulan Lalu | 30.000.000 | 30.000.000 | |
Biaya Internet | 300.000 | 29.700.000 | |
Biaya Listrik | 200.000 | 29.500.000 | |
Penjualan Tunai | 450.000 | 29.950.000 | |
Biaya Transport | 3.000.000 | 26.950.000 | |
Biaya ATK | 1.000.000 | 25.950.000 | |
Penjualan Tunai | 500.000 | 26.450.000 | |
Biaya Upah | 10.000.000 | 16.450.000 | |
Biaya Administrasi | 300.000 | 16.750.000 | |
Penjualan Tunai | 400.000 | 16.350.000 | |
Biaya Penerbitan Dokumen | 1.000.000 | 17.350.000 | |
Biaya Lain-lain | 1.000.000 | 18.350.000 | |
Total | 31.650.000 | 16.800.000 | 18.350.000 |
Manfaat adanya pembukuan pengeluaran dan pemasukan adalah mampu menekan risiko kehilangan uang, aset, produk, dan lain sebagainya. Selain itu, penjual akan mengetahui produk mana yang paling laris sehingga dapat menentukan strategi marketing berikutnya.
Manfaat lainnya yakni mampu mengetahui jumlah piutang secara jelas dan rinci. Hal ini akan bersampak pada kondisi bisnis di masa depan.
Tak hanya itu, penjual juga dapat mengetahui nominal utang dan piutang sehingga mampu mengelola keuangan dengan baik. Penjual juga dapat mengetahui biaya operasional sehingga akan menyesuaikan untuk kedepannya.
Pastikan pembukuan pengeluaran dan pemasukan tersebut dilaksanakan secara berkala, disiplin, dan teratur. Pasalnya, jika ada satu transaksi yang tidak tercatat maka akan membuat seluruh penghitungan menjadi berantakan. Oleh karena itu, penanggung jawab pembukuan pengeluaran dan pemasukan haruslah dipegang oleh orang yang bertanggungjawab sesuai bidangnya agar mudah memahaminya.
Itulah penjelasan tentang contoh pembukuan pengeluaran dan pemasukan. Selanjutnya dapat dipahami bahwa tabel-tabel di atas dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan yang dimiliki.