Memahami Pengertian Kebutuhan Primer dan Jenis Kebutuhan Dasar Manusia
Dalam menjalani kehidupan, manusia memiliki kebutuhan yang sifatnya wajib atau tambahan. Tujuannya yaitu untuk bertahan hidup.
Sebut saja kebutuhan primer atau pokok yang mencakup berbagai keperluan manusia. Hal ini juga sempat dibahas lebih lanjut oleh sejumlah ahli.
Terkait dengan itu, kali ini Katadata.co.id akan membahas selengkapnya mengenai kebutuhan primer. Simak tulisan berikut ini.
Kebutuhan primer mengacu kepada syarat atau keperluan bersifat wajib yang penting untuk kelangsungan hidup, kesejahteraan, dan fungsi dasar manusia. Sifatnya harus dipenuhi untuk menunjang pemenuhan kebutuhan lainnya.
Pengertian Kebutuhan Primer
Menurut Karl Marx, kebutuhan primer adalah kebutuhan yang dimiliki manusia sejak mereka lahir. Termasuk di dalamnya yaitu makanan, tempat tinggal, air, dan lain-lain.
Sementara Sunarto (1994) mengartikan kebutuhan primer sebagai kebutuhan yang dibutuhkan secara biologis dan timbul dari diri manusia, seperti makanan, minuman, bernafas, perlindungan diri, hingga kebutuhan seksual.
Kebutuhan primer sangat penting untuk dipenuhi karena fungsinya sebagai fondasi psikologis dan pemenuhan diri tingkat tinggi yang mempengaruhi kehidupan manusia itu sendiri. Dalam perspektif yang lebih luas, berbagai hal seperti kesehatan, pendidikan, kesempatan kerja dan hal semacamnya juga termasuk ke dalam cakupan ini.
Konsep kebutuhan primer sifatnya beragam dalam konteks budaya, sosial, dan ekonomi masing-masing. Namun sejumlah ahli menarik kesimpulan bahwa yang paling penting adalah tempat tinggi, makanan, dan pakaian.
Jenis Kebutuhan Dasar Manusia
Sejumlah ahli menjelaskan tentang apa saja tingkatan dan jenis kebutuhan manusia. Selengkapnya, simak tulisan di bawah ini.
1. Halbert Dunn
Halbert Dunn di dalam teorinya membagi kebutuhan manusia menjadi 12, di antaranya yaitu:
- Adat istiadat, kepercayaan, kebutuhan untuk mempertahankan kehidupan
- Komunikasi untuk mengungkapkan keinginan dan pendapat
- Persahabatan, kebutuhan untuk tetap berhubungan dengan manusia lain
- Kebutuhan untuk tetap bertumbuh
- Kebutuhan berimajinasi
- Kebutuhan mendapat kasih sayang
- Keseimbangan
- Kebutuhan terhadap lingkungan fisik dan sosial yang baik
- Kebutuhan akan falsafah hidup yang menjadi pandangan dalam menjalani kehidupan
- Kebutuhan akan kedudukan (dignity) untuk mencapai harkat dan martabat
- Kebutuhan akan keberhentian
- Kebutuhan bersosialisasi.
2. Abraham Maslow
Teori yang dicetuskan Abraham Maslow membuahkan hierarki tentang kebutuhan manusia. Tidak hanya secara singkat tentang Sandang, Pangan, dan Papan.
Berbentuk piramida, bagian terbawah dengan sisi paling lebar menggambarkan kebutuhan yang paling dasar. Semakin ke atas, tingkat membutuhkannya tidak begitu besar. Namun hal tersebut dapat disesuaikan dengan individu masing-masing.
Berikut penjelasan tentang tingkatan kebutuhan manusia menurut Abraham Maslow:
Kebutuhan Fisiologi
Pertama yaitu kebutuhan fisiologi yang paling mendasar. Termasuk di dalamnya yang bersifat penting untuk menjaga kelangsungan hidup.
Misalnya makan, minum, tidur, dan bernapas. Maka dari itu, penting untuk manusia memiliki kemampuan mendapatkan makanan agar tubuh sehat dan dapat beraktivitas untuk menunjang aspek kehidupan lainnya, misalnya bekerja.
Tak hanya itu, Maslow mengikutsertakan aktivitas reproduksi ke dalam kebutuhan fisiologi. Ia berpendapat bahwa apabila manusia tidak terpenuhi kebutuhan akan hal ini, maka tubuh tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Kebutuhan akan Keamanan
Kebutuhan keamanan dan keselamatan sepatutnya menjadi prioritas kedua bagi manusia. Meski tubuh sehat dan bugar, tidak tenang apabila terdapat ancaman dari pihak tertentu.
Patut diketahui bahwa aspek keamanan di sini tidak hanya tentang keberadaan atau tempat. Melainkan keuangan, kesehatan, dan kebugaran.
Maka dari itu, manusia memiliki motivasi untuk menjaga keamanan dan keselamatan untuk hidupnya. Termasuk memilih lingkungan tempat tinggal.
Kebutuhan Memiliki dan Kasih Sayang
Kebutuhan satu ini berkaitan dengan hubungan sosial dengan orang di sekitar. Misalnya saudara, teman, dan pacar.
Termasuk rasa dekat (keintiman), penerimaan, kepercayaan, kasih sayang, dan lain-lain. Manusia perlu untuk memvalidasi perasaan tersebut untuk menghindari masalah seperti kesepian, cemas, hingga depresi.
Kebutuhan akan Penghargaan
Poin ini mencakup kebutuhan akan penghargaan dan rasa hormat. Misalnya segala hal yang menyangkut martabat, prestasi, kekuasaan, kemandirian.
Manusia melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan penghargaan dan menjunjung poin-poin yang disebutkan sebelumnya. Tujuan utamanya yaitu untuk memenuhi rasa ingin dihargai.
Kebutuhan akan Aktualisasi Diri
Kebutuhan mengenai aktualisasi diri mengacu pada keinginan untuk memenuhi potensi dan bakat dari dalam diri. Misalnya dengan mencari pengalaman di bidang tertentu.
Sifatnya tidak terbatas. Pasalnya, manusia memiliki potensi dan keinginan yang berbeda-beda.
3. Henderson
Berikut macam-macam kebutuhan dasar hidup manusia menurut Henderson:
- Kebutuhan untuk bernapas
- Kebutuhan makan dan minum
- Kebutuhan eliminasi
- Kebutuhan bergerak dan mempertahankan posisi
- Kebutuhan istirahat
- Kebutuhan memiliki pakaian
- Kebutuhan mempertahankan temperatur tubuh
- Kebutuhan untuk menjadikan tubuh bersih dan baik
- Kebutuhan menghindari kerusakan lingkungan
- Kebutuhan untuk berkomunikasi dengan orang
- Kebutuhan kepercayaan
- Kebutuhan bekerja
- Kebutuhan bermain dan rekreasi
- Kebutuhan belajar untuk berkembang dan fasilitas kesehatan.
Demikian penjelasan tentang kebutuhan primer dan kebutuhan manusia secara lengkap. Mengenai hal ini diteliti oleh banyak ahli di masa lampau. Secara mendasar, poin-poin tersebut hampir sama dan dibedakan oleh perspektif masing-masing.