Pengertian, Jenis, Cara Menghitung, dan Rumus Total Cost

Destiara Anggita Putri
10 Januari 2024, 14:03
Rumus Total Cost
Freepik
Rumus Total Cost
Button AI Summarize

Dalam menjalankan usaha, setiap perusahaan tentunya ingin mendapatkan keuntungan yang maksimal. Untuk mencapai hal ini, biasanya perusahaan mengatur serta mengelola total cost

Dengan melakukan hal tersebut, perusahaan dapat mengatur pengeluaran dan mengetahui besaran profit yang bisa didapatkan dari produk-produk mereka.

Pada ulasan berikut ini, akan dibahas lebih mendalam tentang total cost atau biaya total, termasuk rumus yang digunakan.

Rumus Total Cost
Rumus Total Cost (Freepik)

Pengertian Total Cost

Dilansir dari laman Accurate,  total cost adalah keseluruhan biaya tetap, termasuk biaya variabel yang harus dikeluarkan untuk memproduksi suatu barang dalam periode tertentu.

Adapun maksud dari periode tertentu tersebut adalah serangkaian proses dari mulai membeli bahan baku, mengolahnya, hingga mendistribusikan barang jadinya kepada konsumen.

Sementara itu, dikutip Wikipedia, biaya total (TC) adalah biaya finansial minimum untuk memproduksi sejumlah output. Ini adalah total biaya produksi yang ekonomis dan terdiri dari biaya variabel ditambah biaya tetap dan mencakup input yang tidak dapat diubah dalam jangka pendek.

Biaya total dapat dijadikan sebagai acuan dalam melakukan perbandingan untuk mengevaluasi kedudukan produk di dalam pasar.

Apabila dalam peninjauan tersebut ditemukan bahwa biaya total dapat lebih murah dibandingkan kompetitor, maka harga produk bisa disesuaikan agar bisa bersaing dan bertahan di dalam pasar.

Perbandingan tersebut juga bisa dijadikan sebagai acuan apakah perusahaan perlu meningkatkan penjualan guna meningkatkan keuntungan. Begitu pun ketika biaya total digunakan sebagai indikator kinerja perusahaan.

Secara keseluruhan, mengetahui cara menghitung biaya total dan besarannya dapat memberikan berbagai manfaat dan keuntungan, terutama dalam menentukan laba atau profit.

Jenis-jenis Total Cost

Dalam ilmu ekonomi manajerial, terdapat tiga jenis total cost, yaitu:

1. Total Fixed Cost (TFC)

Total Fixed Cost adalah salah satu jenis total cost yang menghitung biaya-biaya tetap. Biasanya, TFC hanya akan dikeluarkan sekali dalam beberapa periode. Selain itu, jumlah pengeluarannya pun tetap (fixed).

Contoh dari TFC, seperti biaya sewa gedung, biaya beli tanah, dan biaya mesin.

2. Total Variable Cost (TVC)

Berbeda dengan TFC., TVC lebih cenderung berubah-ubah tergantung kebutuhan perusahaan dalam satu periode produksi. Umumnya, TVC melekat dengan kebutuhan bahan baku produksi suatu perusahaan.

Oleh karena itu, TVC akan dikeluarkan rutin dalam beberapa waktu sekali. Jumlah TVC pun bisa berubah-ubah menyesuaikan kebutuhan perusahaan.

Contoh pengeluaran untuk total variable cost, seperti biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya peralatan sekali pakai.

3. Marginal Cost (MC)

Marginal Cost adalah gabungan dari TFC (Total Fixed Cost) dan TVC (Total Variable Cost) sehingga sifat yang dimiliki oleh MC adalah gabungan keduanya. Marginal Cost merupakan biaya yang harus dikeluarkan perusahaan satu kali dalam beberapa periode tetapi jumlahnya berubah-ubah seperti pajak.

Suatu perusahaan diwajibkan membayar pajak per tahun saja dan jumlahnya pun tidak tetap akan tetapi berubah-ubah.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...