Arsjad Rasjid, Ketum Kadin Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia Arsjad Rasjid ditunjuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Penunjukkan tersebut dilakukan pada pertemuan beberapa Ketua Umum Partai di Kantor DPP PDI Perjuangan pada Senin (4/9).
Dalam pertemuan, hadir Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, Plt. Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono serta Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo.
"Kami berempat mengadakan rapat pertama kali secara resmi yang dipimpin oleh Ibu Megawati dalam rangka, yang paling penting adalah, rencana pembentukan TPN. TPN itu singkatan dari Tim Pemenangan Nasional," kata Hary kepada awak media.
Perjalanan Karir Arsjad Rasjid
Pria dengan nama lengkap Mohammad Arsjad Rasjid Prabu Mangkuningrat ini lahir pada 16 Maret 1970. Arsjad lahir dari seorang purnawirawan TNI AD bernama HMN Rasjid berdarah Palembang dan Hj. Suniawati berdarah Sunda-Tionghoa.
Arsjad menimba ilmu di University of Southern California di bidang Teknik Komputer pada 1990. Tiga tahun berselang, dia menyelesaikan pendidikan di Pepperdine University, California, Amerika Serikat.
Di California, Arsjid memilih pendidikan di bidang bisnis administrasi yang mengantarkannya meraih gelar Bachelor of Science.
Setelah 19 tahun berlalu, Arsjad kembali menambah catatan pendidikannya pada 2012. Ia mengambil dua pendidikan di waktu yang sama.
Pertama, program Executive Education Global Leadership and Public Policy for the 21st Century di Harvard Kennedy School, Amerika Serikat. Kedua, program Insights Into Politics and Public Policy in Asia untuk Para Pemimpin Global di Lee Kuan Yew School of Public Policy, Singapura.
Tak hanya itu, pada 2013 Arsjad juga mengikuti pendidikan di University of Oxford, Inggris, Ia mengambil program Executive Education on Impacting Investing di Said Business School.
Arsjad lalu mengambil program Executive Education on Leadership and Decision Making in the 21st Century di Jackson Institute for Global Affairs, Yale University, Amerika Serikat pada 2014.
Pria kelahiran Jakarta ini terakhir menempuh pendidikan pada 2016 dalam Program Executive education-International Directors Programme, INSEAD Singapura dan Prancis.
