Profil Wang Chuanfu, Anak Petani Miskin dari Cina Pendiri BYD

Mela Syaharani
11 Januari 2024, 16:22
byd, wang chuanfu, kendaraan listrik, mobil listrik
LinkedIn
Wang Chuanfu, CEO dan pendiri BYD, produsen kendaraan listrik asal Cina.
Button AI Summarize

Build Your Dream (BYD), produsen kendaraan listrik berbasis baterai (BEV) asal Cina, akan meluncurkan produknya di Indonesia pekan depan. BYD akan merilis tiga model mobil listrik di Indonesia, yakni Dolphin, Atto 3, dan Seal.

Menurut laporan Insideevs BYD Group menguasai pangsa pasar untuk kendaraan listrik berbasis baterai sebesar 15,9% secara global. Hal ini dapat dilihat dari kinerja penjualan mobil listrik BYD pada kuartal IV 2023 yang mencapai 526 ribu unit, melampaui penjualan Tesla yang hanya 484 ribu unit.

Di balik kesuksesan BYD dalam menapaki pasar kendaraan listrik global, ada sosok Wang Chuanfu, seorang anak petani miskin yang berasal dari sebuah desa pertanian di salah satu provinsi termiskin di Cina. Di usia remajanya, Wang sudah menjadi yatim piatu dan dibesarkan oleh kakaknya.

Meski begitu, ia sosok yang berprestasi dan berhasil masuk perguruan tinggi, unggul dalam bidang teknologi baterai. Melansir Forbes, ada dua pendidikan yang pernah ditempuh oleh Wang yakni Magister Sains, Beijing Non-Ferrous Research Institute dan Sarjana Seni/Sains, Central South Industrial University of Technology.

Pria kelahiran 1966 ini mendirikan BYD pada 1995, di usianya yang baru 29 setelah menghabiskan bertahun-tahun bekerja sebagai peneliti untuk pemerintah. Pria lulusan jurusan kimia itu memulai perjalanan BYD saat masih berusia 29 tahun.

Bersama sepupunya Lu Xiangyang, Wang mengawali bisnis BYD dengan baterai isi ulang. Bisnis ini sangat berbeda dengan latar belakang orangtuanya yang merupakan petani miskin. Namun, langkahnya sejalan dengan reformasi struktural yang tengah berjalan di Cina.

Berkat kesuksesannya membangun BYD hingga mampu menyaingi Tesla, pundi-pundi kekayaan Wang terus bertambah. Melansir Forbes, kekayaan Wang pada 2014 tercatat mencapai US$ 4,3 miliar. Jumlah kekayaannya cukup mengalami fluktuasi hingga 2020 Forbes mencatat totalnya US$ 4,4 miliar.

Namun pada 2021, kekayaan Wang naik tajam hingga 270% menjadi US$ 16,3 miliar. Total kekayaan pria yang tinggal di Shenzhen, Cina ini menyentuh angka US$ 18,7 miliar pada 2023. Hal ini berkat kesuksesannya menakhodai BYD untuk menjadi penguasa pasar saat ini, mengalahkan Tesla.

AUTOSHOW-SHANGHAI/BYD
AUTOSHOW-SHANGHAI/BYD (ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song/FOC/dj)

BYD menjual 3,02 juta kendaraan pada 2023. Jumlah itu meningkat 61,9% dibandingkan tahun sebelumnya. Reuters melaporkan produsen mobil yang berbasis di Shenzhen tersebut telah menjual sekitar 1,6 juta kendaraan listrik baterai serta sekitar 1,4 juta kendaraan listrik hibrida plug-in.

Berdasarkan data situs teknologi ramah lingkungan, CleanTechnica, mobil listrik buatan BYD menguasai daftar mobil listrik dengan penjualan terbesar global sepanjang Oktober 2023.

Halaman:
Reporter: Mela Syaharani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...