Gaikindo Minta Produsen Biodiesel Turunkan Kadar Air dalam B30

Image title
5 Desember 2019, 09:37
biodiesel, b30, gaikindo
Arief Kamaludin | Katadata
Ilustrasi, biodiesel murni dan campuran solar dengan kadar 10 dan 20 persen. Gaikindo meminta produsen biodiesel menekan kadar air dalam B30.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) meminta produsen biodiesel memperhatikan kadar air yang terkandung dalam biodiesel. Apalagi penerapan biodiesel 30% (B30) bakal segera dimulai pada awal tahun depan. 

Sekertaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara mengatakan penerapan B30 sudah melawati tahap uji coba.  Namun, produsen biodiesel tetap harus memperhatikan kandungan air dalam B30.

Advertisement

Sebagai minyak nabati yang dihasilkan oleh tumbuhan, campuran antara minyak sawit dan solar berpotensi memiliki kandungan air yang cukup banyak. Di sisi lain, kadar air yang terkandung dalam biodiesel akan mempengaruhi pembakaran mesin kendaraan bermotor. 

"Kandungan airnya maksimal sekitar 200-250 mg/liter," kata Guguh dalam acara Kesiapan Industri Otomotif Menuju Era 4.0 di Jakarta, Rabu (4/12).

(Baca: Menko Ekonomi Sebut Penerapan B30 Bisa Hemat Devisa US$ 8 Miliar)

Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian  Kasdi Subagyono  menjelaskan pengembangan biodiesel diharapkan meningkatkan permintaan minyak sawit di dalam negeri dan mengurangi ketergantungan terhadap pasar luar negeri. Kebjakan ini dilakukan dengan menjadikan minyak sawit sebagai campuran bahan bakar solar.

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement