Dolar Menguat, Harga Logam Mulia Antam Turun Rp 5.000 per Gram

Image title
5 November 2019, 09:20
Emas Antam
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Seorang pegawai memegang emas imitasi di butik emas Antam, Mall Ambasador, Jakarta Pusat (29/7). Harga emas Antam pada perdagangan Selasa (5/11) turun Rp 5.000 per gram.

Harga emas Antam melanjutkan penurunan sejak awal pekan ini. Pada perdagangan Selasa (4/11), harga emas Antam tercatat turun Rp 5.000 menjadi Rp 758 ribu per gram.

Turunnya harga emas Antam sejalan dengan pelemahan harga emas dunia. Dikutip dari Reuters, harga emas Gold Spot pada hari ini turun 0.1% menjadi $1.507,31 per ons. Harga emas dalam perdagangan bursa berjangka Amerika Serikat (AS) juga turun 0.1% ke level $1.509,60 per ons.

Pelemahan harga emas dipengaruhi harapan kesepakatan dagang antara AS dan Tiongkok yang mendorong dolar menguat. Investor pun mengalihkan investasi ke dolar AS sebagai instrumen safe haven.

(Baca: Harga Logam Mulia Antam Turun Seiring Pelemahan Harga Emas Dunia)

Dolar AS menguat terhadap yen di tengah optimisme berakhirnya perang dagang AS-Tiongkok. Indeks dolar menguat ke level 97,556 terhadap enam mata uang utama. Ini merupakan penguatan tertinggi selama sepekan terakhir.

Di sisi lain, penguatan dolar biasanya membuat harga emas menjadi mahal. Sehingga beresiko mengurangi permintaan terhadap komoditas tersebut.

Mengutip situs logammulia.com, harga penjualan kembali emas Antam hari ini juga turun sebesar Rp 5.000 menjadi Rp 678 ribu. Harga emas Antam yang dijual berdasarkan bobot juga turut mengalami penurunan. Berikut Harga Emas Antam pada perdagangan Selasa (5/11) :
Emas batangan 0,5 gr: Rp 403.500
Emas batangan 1 gr: Rp 758.000
Emas batangan 2 gr: Rp 1.465.000
Emas batangan 3 gr: Rp 2.176.000
Emas batangan 5 gr: Rp 3.610.000
Emas batangan 10 gr: Rp 7.155.000
Emas batangan 25 gr: Rp 17.708.000
Emas batangan 50 gr: Rp 35.485.000
Emas batangan 100 gr: Rp 70.900.000

(Baca: Hingga September, Penerimaan Pajak Sektor Tambang Anjlok 20,6%)

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...