Direksi Pertamina Dipangkas, Begini Penjelasan Erick Thohir

Image title
12 Juni 2020, 15:14
erick thohir, bumn, kementerian bumn, pertamina
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Menteri BUMN Erick Thohir mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (20/2/2020). Erick memutuskan memangkas jajaran direksi Pertamina.

Kementerian BUMN akhirnya memutuskan memangkas jajaran direksi Pertamina. Keputusan itu diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar pada Jumat (12/6).

Menteri BUMN Erick Thohir menyebut direksi Pertamina perlu dipangkas karena perusahaan tersebut sudah berbentuk induk usaha atau holding energi. Sehingga tak memerlukan banyak direksi.

Apalagi Pertamina sudah memiliki subholding yang terdiri dari anak-anak usaha. Cara tersebut bisa membuat Pertamina lebih efisien dan sinergi.

"Seperti di hulu, anak usahanya banyak, kebijakannya jadi tidak seirama. Salah satu buktinya, lifting migas turun," ujar Erick dalam konferensi pers virtual pada Jumat (12/6).

(Baca: Erick Thohir Pangkas Direksi Pertamina, Dirut Tetap Nicke Widyawati)

(Baca: Ada Mafia Migas, Pemerintah Diminta Bersinergi Kawal Proyek Kilang)

Dengan sistem subholding, Erick berharap anak usaha Pertamina bisa saling  bersinergi. Contohnya di sektor hulu migas bisa saling berbagi pengetahuan sehingga lifting migas naik. Anak usaha dibidang pemasaran juga bisa bersatu membuat strategi untuk memasarkan produk bahan bakar minyak (BBM).

Dengan perubahan tersebut, Erick menargetkan subholding Pertamina bisa lebih transparan dan akuntabilitas. Sehingga dalam dua tahun ke depan ada dua subholding perusahaan yang bisa go public.

Adapun posisi direksi Pertamina yang dipangkas Erick terdiri dari Direktur Hulu, Direktur Pengolahan, Direktur Pemasaran Korporat, Direktur Pemasaran Ritel, Direktur Logistik, Supply Chain, dan Infrastruktur, Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia, Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko, dan Direktur Manajemen Aset. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...