Pengelola Mal Sebut Pengunjung Sepi Karena Takut Tertular Covid-19

Image title
23 Juni 2020, 11:45
mal, pusat perbelanjaan, retail, ritel, covid-19, virus corona, pandemi corona
ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/wsj.
Ilustrasi, pengunjung melintas di depan salah satu toko di Paris Van Java mall, Bandung, Jawa Barat, Senin (15/6/2020). Pengelola mal menyebut jumlah pengunjung mal yang sedikit karena kekhawatiran tertular Covid-19.

Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) menyebut mal atau pusat perbelanjaan masih sepi pengunjung meski sudah dibuka selama sepekan. Hal itu lantran konsumen khawatir tertular Covid-19.

Ketua Umum APPBI Stefanus Ridwan mengatakan sebagian besar konsumen kelas atas berbelanja produk-produk yang dijual di mal melalui online. Pasalnya, mereka merupakan pelanggan istimewa yang selalu mendapatkan promo-promo khusus.

Advertisement

"Kami lihat disini bahwa semakin kelas atas konsumennya semakin susah untuk datang ke mal karena ketakutannya semakin besar apalagi dengan isu di media sosial," kata Stefanus kepada Katadata.co.id, Senin (22/6).

Sedikitnya jumlah pengunjung yang berbelanja di mal menyebabkan hanya 80% gerai-gerai ritel yang kembali beroperasi. Sebagian besar gerai yang telah beroperasi yaitu milik pengusaha yang memiliki modal kuat.

(Baca: Pengunjung Sepi, Hanya 80% Gerai di Mal Sudah Beroperasi)

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
News Alert

Dapatkan informasi terkini dan terpercaya seputar ekonomi, bisnis, data, politik, dan lain-lain, langsung lewat email Anda.

Dengan mendaftar, Anda menyetujui Kebijakan Privasi kami. Anda bisa berhenti berlangganan (Unsubscribe) newsletter kapan saja, melalui halaman kontak kami.

Artikel Terkait

Advertisement