Asal Mula Mutasi Covid-19 yang Ditemukan di Inggris

Image title
29 Desember 2020, 14:46
virus corona, covid-19, mutasi virus, pandemi corona, pandemi, inggris, gerakan 3M
ANTARA FOTO/REUTERS/Phil Noble/hp/cf
Foto Phil Noble. Warga berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional,di Oldham, Inggris, Senin (3/8/2020). Varian baru virus corona ditemukan di Inggris.

Dunia digegerkan dengan temuan varian baru virus corona di Inggris. Virus penyebab Covid-19 itu pun disebut-sebut memiliki kemampuan menyebar yang lebih cepat.

Ketua Satgas Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dr. Zurbairi Djoerban, mengatakan varian baru virus corona itu awalnya ditemukan di Kent dan Medway, Inggris pada November 2020.  Kedua wilayah tersebut menjadi perhatian pemerintah setempat karena tingginya kasus Covid-19.

Advertisement

Padahal, tren angka positif Covid-19 tengah menurun di Inggris saat itu. Para ahli pun menganalisa bahwa peningkatan kasus di Kent dan Medway terjadi karena masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan.

Namun setelah diteliti, para ahli menemukan varian baru virus corona yang diberi label B1117. "Ini menjadi perhatian sekalian karena kemampuan menyebarnya yang sangat cepat," kata Zubairi dalam Talkshow "Membedah Regulasi Larangan Masuk Bagi Warga Asing" yang disiarkan Youtube BNPB Indonesia pada Selasa (29/12).

Menurut Zurbairi, virus itu mampu menyebar 71% lebih cepat. Hal itu terjadi karena adanya perubahan asam amino akibat mutasi virus sebanyak 15 kali. 

Virus yang juga disebut sebagai vui202012/01 itu pun langsung menyebabkan 1.108 kasus baru di Inggris pada 13 Desember 2020. Pada pekan lalu, sebanyak 90% dari kasus positif yang ada  di Inggris berasal dari varian virus B1117. 

Biarpun virus itu memiliki kemampuan penyebaran yang sangat cepat, Zurbairi menyebut varian baru tersebut tidak lebih berbahaya dari virus corona sebelumnya. "Para ahli amat sangat yakin bahwa virus B1117 itu amat mudah menular tapi tidak lebih mematikan," katanya.  

Meski begitu, dia meminta masyarakat Indonesia tetap waspada terhadap penyebaran varian baru virus corona. Pasalnya, kasus Covid-19 di Indonesia sudah cukup tinggi tanpa munculnya varian baru virus corona.

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement